Wagub Sandi: Tak Ada Tempat untuk Angkutan Umum Ugal-ugalan

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno memerintahkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta agar dapat menindak tegas angkutan umum yang ugal-ugalan di Ibu kota. Hal ini dikatakan Sandiaga menyusul terjadinya kecelakaan di depan Wisma Bakrie, Kuningan, Jakarta Selatan

Tukang Ojek dan Supir Angkut Umum Dianiaya Orang Tak Dikenal di Paniai Papua Tengah

"Jadi kalau ugal-ugalan ya tolong dilaporin terus dia langsung digaruk saja sama Dishub," kata Sandiaga di Jakarta, Jumat 27 April 2018.

Sandiaga mengatakan, angkutan umum yang melaju secara ugal-ugalan dapat membahayakan pengendara lainnya atau bahkan pejalan kaki. Maka dari itu, hal tersebut tidak dapat ditoleransi dan harus dilakukan tindakan tegas.

Lebaran 2024, KAI Bandara Medan Mengangkut 102.502 Penumpang

Menurut Sandiaga sudah semestinya angkutan umum yang ugal-ugalan diberikam sanksi yang setimpal. Dishub DKI diminta untuk mengawasi angkutan umum yang melaju ugal-ugalan untuk selanjutnya diambil tindakan.

"Kalau ugal-ugalan gitu enggak ada tempat lah buat Jakarta kan itu membahayakan banget pengguna jalan," ujarnya

Naik Drastis! Ada 1,2 juta Orang Naik Angkutan Umum di Hari Terakhir Libur Lebaran

Diberitakan sebelumnya, sebuah Kecelakaan terjadi antara bus Kopaja P20 jurusan Pasar Senen-Lebak Bulus dengan sebuah mobil pribadi jenis Honda HR-V berwarna silver pada Kamis 26 April 2016 kemarin. Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Mobil yang hendak memasuki Wisma Bakrie secara tiba-tiba di tabrak oleh kopaja yang melaju kencang. Akibat kejadian tersebut, mobil HR-V mengalami kerusakan yang cukup parah, belakang bagian mobil hancur dan kaca mobil pecah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya