- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA – Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana alias Haji Lulung terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Badan Musyawarah (Bamus) Betawi. Terpilihnya Haji Lulung ini diharapkan bisa memajukan masyarakat dan budaya Betawi.
"Sebagai orang tua, kami akan membimbing saudara Ketua Umum seperti anak kandung sendiri. Insya Allah di bawah kepimpinan kami, bisa mengangkat harkat dan martabat masyarakat Betawi lebih baik lagi," kata Ketua Majelis Adat Betawi, Haji Nuri Thahir, dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa, 4 September 2018.
Dia mengakui mempertahankan harkat masyarakat Betawi lebih baik lagi menjadi tantangan. Namun, ia meyakini Bamus Betawi dengan kehadiran Lulung akan membuat lebih solid. "Semua kita bersaudara, semua orang Betawi itu kompak," ujarnya.
Nuri menjelaskan kembali dalam Musyawarah Besar (Mubes) ke VII, Lulung terpilih sebagai Ketum Bamus Betawi. Lalu, Haji Nuri selaku Ketua Majelis Adat Betawi. Hasil ini sudah sesuai mekanisme dan aturan organisasi.
Kemudian, Nuri menambahkan, pihaknya dalam waktu dekat akan mengundang para sesepuh Betawi se-Jakarta untuk mensosialisasikan hasil Mubes ke-VII yang diselenggarakan pada 1-2 September 2018. Dia pun pada Senin pagi tadi sudah bertemu dengan Lulung.
"Kami juga akan segera menyusun kepengurusan Majelis Adat Betawi yang bisa mengakomodir kepentingan semua pihak di Betawi."
Sebelumnya, Lulung terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Bamus Betawi Jakarta periode 2018-2023 dalam Musyawarah Besar ke VII Betawi.
Pimpinan sidang Mubes VII Betawi, Syarief Hidayatulloh mengatakan, terpilihnya Lulung sesuai dengan aturan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Bamus Betawi pasal 3 ayat 1. Hasil Mubes ke VII ini juga akan dilaporkan ke Gubernur DKI Anies Baswedan.
"Menyatakan kedaulatan organisasi ada di anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh Mubes. Maka, Haji Lulung dipastikan akan menahkodai Bamus Betawi periode 2018-2023," kata Syarief, Senin, 3 September 2018.
