Tiga Kapal Perang AL Diterjunkan Cari Korban Tsunami Banten

Tsunami di Anyer tinggalkan puing dan reruntuhan
Sumber :
  • VIVA/Yandi Deslatama

VIVA – Tiga kapal perang milik TNI AL diterjunkan ke perairan selat Sunda untuk membantu proses pencarian korban tsunami selat Sunda.

Gempa M 5,4 Guncang Kepulauan Seribu, Tak Berpotensi Tsunami

"Serta menerjunkan satu peleton prajurit dari Lanal Banten untuk bantu proses evakuasi dan pencarian para korban," kata Laksamana Muda TNI Yudo Margono, Pangkoarmada I di Banten, Senin 24 Desember 2018.

Selain KRI Teluk Cirebon-543, KRI Torani-860 dan KRI Sanca, pangkalan TNI AL (Lanal) Banten pun menerjunkan kapal patroli untuk mengevakuasi korban tsunami selat Sunda di pulau Sangiang dan pulau lainnya di sekitar Banten.

Penumpang Kapal Tujuan Sumbawa-Lombok Lompat ke Laut

TNI AL pun menurunkan mobil ambulans untuk membawa korban ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.

"Para korban dari pulau Sangiang dievakuasi menggunakan kapal patroli Lanal Banten untuk segera dirujuk ke RSUD Kota Cilegon guna mendapatkan penanganan lebih lanjut," kata Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Baroyo Eko Basuki.

Gunung Ruang Erupsi Lagi, BMKG Efektifkan Lima Stasiun Pendeteksi Tsunami

Hingga kini, TNI AL bersama Polairud, Basarnas, dan tim relawan lainnya masih terus melakukan evakuasi korban di pulau-pulau terdampak tsunami di selat Sunda serta melakukan pencarian korban di tengah laut.

"Hingga saat ini, Lanal Banten masih melaksanakan evakuasi dan pertolongan di daerah berdampak tsunami yang bergabung dengan instansi terkait," kata dia.
 

Ilustrasi - Kapal riset OceanXplorer menurunkan kapal selam untuk meneliti perairan.

BMKG Mulai Persiapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megatrust di RI

BMKG mulai mempersiapkan ekspedisi investigasi fenomena kegempaan yang ada pada zona megatrust di Tanah Air untuk menyempurnakan model gempa bumi dan tsunami.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024