Beringas, Geng Motor Aniaya Warga dan Jarah Warung Kelontong di Depok

Bahar, warga Depok, perlihatkan luka bekas dianiaya geng motor.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Komplotan geng motor kembali meresahkan warga Depok, Jawa Barat. Kali ini, mereka melancarkan aksinya di kawasan Jalan Leuwinanggung, Kecamatan Tapos dekat salah satu klinik kecantikan. Tak hanya menganiaya warga, kawanan bandit itu juga sempat menjarah warung yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Cerita Mencekam Warga Deli Serdang soal Tawuran Geng Motor: Kami Mati Ketakutan

Bahara Siregar, salah satu korbannya. Aksi penganiyaan yang dialami mekanik bengkel itu terekam dengan detail melalui kamera pengintai atau cctv yang berada di salah satu klinik.

Bahar menjelaskan, peristiwa keji yang dialaminya itu terjadi pada Minggu dini hari, 30 Desember 2018. Kejadian bermula ketika Bahar yang sedang duduk di depan bengkel tiba-tiba disatroni sekelompok remaja yang datang menggunakan tiga motor.

Geng Motor yang Viral Serang Rumah Polisi di Bulukumba Diamankan, Pelaku Mayoritas Pelajar

Mereka, langsung mengacungkan celurit, meminta handphone Bahar. “Yang turun nyamperin saya ada sekira lima orang. Masih remaja semua. Mereka minta Hp, enggak saya kasih. Mereka bawa celurit. Pas dibacok saya berusaha kabur ke warung enggak jauh dari sini,” kata Bahar di lokasi kejadian saat ditemui wartawan pada Kamis 3 Januari 2019.  

Beruntung, meski mengalami sederet luka bacok, nyawa pemuda 24 tahun itu masih bisa selamat. Para pelaku kemudian menyasar warung yang tak jauh dari bengkel Bahar. Di warung milik Sukma, para pelaku kemudian menodongkan kembali celurit, lalu kabur dengan membawa empat bungkus rokok.

Polisi Tangerang Dirikan 29 Pos Pantau Cegah SOTR di Bulan Ramadan

“Saya luka di tangan sama badan banyak bekas sabetan celurit. Hp enggak saya kasih. Saya berhasil kabur,” ucap Bahar.

Sementara itu, Sukma, pemilik warung mengaku, dirinya tidak sempat dianiaya. Namun para pelaku berhasil kabur setelah menjarah empat bungkus rokok. “Alhamdulillah saya selamat, mereka cuma minta rokok sambil ngacungin celurit,” katanya.

Meski mengalami peristiwa yang cukup pahit, namun Bahar maupun Sukma mengaku belum melaporkan kejadian ini ke polisi. (mus)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya