Pemprov DKI Minta Warga Waspada Penyebaran Virus Pneumonia Berat

Pemeriksaan terhadap pasien yang diduga terkena virus Difteri.
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Adimaja

VIVA – Pemprov DKI meminta warga Jakarta secara khusus, mewaspadai adanya resiko penyebaran virus Corona dari Wuhan, China, yang bisa saja mulai masuk ke ibu kota.

Mengecas Mobil Listrik Nantinya Cuma Butuh Waktu 10 Menit

Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, Dwi Oktavia, DKI, bersama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), juga mulai mengambil langkah kewaspadaan virus masuk ke Jakarta.

"Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengimbau seluruh warga Jakarta waspada terhadap wabah Pneumonia Berat yang berawal dari Kota Wuhan," ujar Dwi melalui keterangan yang diterima pada Rabu, 22 Januari 2020.

Ada Pemadaman Lampu 60 Menit di Jakarta Malam Ini, Simak Daftar Lokasinya

Dwi menyampaikan, data internasional, mencatat sudah ada 224 kasus di seluruh dunia dengan kematian di Jepang, Korea Selatan, juga Thailand. Komunitas medis internasional juga sudah bersepakat virus bisa menular, namun belum ada vaksin yang bisa menangkalnya.

"Penyakit ini dapat menular antar manusia secara terbatas," ujar Dwi.

SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika

Dwi juga mengemukakan, bersama dengan Kemenkes, DKI, di antaranya mengaktifkan pemindai tubuh di pintu-pintu masuk internasional di Jakarta. DKI, juga memberi instruksi seluruh rumah sakit siaga, lalu memberi edukasi kepada masyarakat atas potensi penyebaran virus yang dinamai Novel Corona ini.

"Sampai tanggal 22 Januari 2020, belum ditemukan penderita Pneumonia akibat virus baru Novel Coronavirus (nCoV) di DKI Jakarta," ujar Dwi.

BYD Atto 3

BYD Minta Maaf Konsumen di Indonesia Belum Terima Unit, Ini Biang Keroknya

Mobil listrik BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal bisa dipesan konsumen sejak Februari 2024, tapi sampai saat ini belum ada yang menerima unitnya, ada keterlambatan pengiriman.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024