- VIVAnews/Muhammad AR
VIVA – Hujan yang terjadi sejak sore di wilayah Bogor menyebabkan sungai meluap hingga membanjiri permukiman warga. Pukul 22.00WIB ketinggian air di Bendung Katulampa mulai naik hingga 130 sentimeter dan menyebabkan anak sungai meluap.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Priyatna Syamsah mengatakan, semua personel BPBD piket 15 orang diterjunkan ke sembilan titik lokasi kejadian.
"Ada lima titik banjir, tiga lokasi longsor dan satu pohon tumbang," katanya kepada VIVAnews, Jumat 7 Februari 2020 malam.
Informasi yang diperoleh, banjir terjadi di beberapa titik permukiman yang berdekatan dengan sungai di antaranya wilayah Tanah Baru, Cilendek Timur, Cilendek Barat dan longsor di wilayah Sukaresmi. Sementara wilayah Puncak Bogor dengan kondisi hujan dengan intensitas lebat.
Priyatna mengatakan, kondisi banjir terparah saat ini terjadi di Cibuluh tepatnya Rusunawa Rumah Susun Warga. Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa. Pasukan BPBD dan Tagana berjaga di tengah banjir dengan perahu karet. Sementara di lokasi warga memilih bertahan dengan naik ke lantai atas.
"Saya di Cibuluh Rusunawa, warga bertahan tidak mau diungsikan, ketinggian sepinggang," katanya.
Hujan Deras di Bogor, Satu Pintu Bendungan Katulampa Jebol
Salah satu pintu Bendungan Katulampa yang berada di tengah jebol akibat terhantam aliran air yang deras.
