Ratusan Wisatawan Berkemah di Bukit Bandawasa Bogor Dibubarkan Petugas

VIVA – Sebuah lokasi wisata perkemahan alam, Bukit Badawasa, di Kampung Palalangon Desa Pasir Jaya, Kecamatan Cigombong, Bogor, Jawa Barat dipadati ratusan wisatawan yang berkemah di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pemerintah Kabupaten Bogor langsung membubarkan dan menutup lokasi itu. 
 
"Mereka dibubarkan secara persuasif tidak ada perlawanan, upaya ini karena kondisi masih PSBB. Melihat itu kami prihatin karena belum ada kesadaran dari masyarakat untuk tidak berkerumun," kata Plt Camat Cigombong Asep Achdiat dihubungi VIVAnews, Senin, 1 Juni 2020.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Asep mengatakan, tidak ada perlawanan saat pembubaran wisatawan yang berkemah di sana. Meski jelamg new normal, pihaknya memberikan edukasi terkait aturan PSBB yang masih berlaku. "Untuk sementara sampai nanti massa PSBB berakhir lokasi akan ditutup," kata Asep. 

Baca juga: Ridwan Kamil Tetapkan 15 Daerah di Jabar Terapkan New Normal

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Asep menambahkam, setelah new normal berlaku wisata akan kembali dibuka namun pengekola wajib mematuhi ketentuan yang sudah diatur di kondisi new normal. "Dengan protokol kesehatan Covid-18 memakai masker, sosial distancing, dan tidak berkerumun satu tenda dnegan tenda lain," ujarnya.
 
Kapolsek Cijeruk Komisaris Polisi Nurahim menyampaikan, agar wisatawan tidak menjadikan PSBB sebagai ajang wisata. Pihak Kepolisian telah menindak tegas agar pihak pengelola. "Kami tidak ingin adanya masyarakat jangan sampai tertular dengan adanya perkumpulan kemah ini," katanya. 

Bukit Bandawasa dikenal sebagai bukit di atas awan. Dari lokasi ini gunung berselimut awan menyuguhkan panorama indah bak di film-film fantasi. Sebuah unggahan viral di media sosial Twitter di mana dalam foto dan video tampak para wisatawan berkerumun saat berkemah. 

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024