Wisma Atlet Kemayoran Kini Hanya Terima Pasien COVID-19 Bergejala
- vivanews/Andry Daud
VIVA – Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat mulai dipenuhi pasien yang tertular virus corona. Saat ini, tower yang ada di Wisma Atlet Kemayoran tidak lagi menerima pasien COVID-19 yang tidak bergejala.
Koordintor Humas Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat, Letkol Laut Muhammad Arifin mengatakan, saat ini tingkat keterisian pasien di Wisma Atlet Kemayoran sudah mencapai lebih dari 75 persen. Oleh karena itu RSDC Wisma Atlet Kemayoran hanya menerima pasien COVID-19 yang bergejala saja.
"Sampai saat ini jumlah keterisian itu kira-kira total 75 persen. Tower 4, 5, 6 dan itu semuanya adalah pasien yang bergejala," kata Arifin saat dikonfirmasi VIVA, Selasa 22 Desember 2020.
Baca juga: Anita Divonis 2,5 Tahun Penjara karena Surat Jalan Djoko Tjandra
Menurut dia, saat ini untuk pasien COVID-19 yang tanpa gejala akan dirawat di Wisma Atlet yang ada di Pademangan, Jakarta Utara. Mereka yang terinfeksi asal Wuhan tersebut tetapi tidak menunjukkan gejala akan dirawat di tower 8.
Arifin menjelaskan, saat ini Tower 8 juga sudah penuh dihuni oleh pasien COVID-19 tanpa gejala. Sehingga sebagian Pasien juga ada yang ditampung di hotel-hotel yang telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah.
"Ya memang saat ini kita tidak menerima pasien tanpa gejala. Jadi yang tanpa gejala saat ini kita sudah lempar ke tower 8 dan 9 atau hotel-hotel yang disediakan oleh pemerintah daerah," ujar Arifin.
Keputusan ini, kata Arifin sudah berlaku sejak hari Sabtu, 19 Desember 2020. Bahkan hotel-hotel pun disebut sudah penuh.
"Ini berlaku mulai hari Sabtu karena di sini itu udah penuh. Hotel-hotel juga sudah penuh. Nanti pemerintah daerah itu yang menyiapkan sementara itu," ujarnya. (ren)
Baca juga: Erick Thohir Kenang Sandi dan Lutfi: Dulu Nongkrong Bareng
