September, AP II Catat Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Naik

Suasana Bandara Soekarno-Hatta saat pandemi COVID-19.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta mencatat, ada peningkatan pergerakan penumpang pada September 2021.

Kuota Haji Kabupaten Tangerang Bertambah, 20 Persen Lansia

Berdasarkan data yang diperoleh, pada Senin hingga Kamis, sedikitnya 40 ribu pergerakan penumpang terjadi di Bandara Soetta, baik yang datang dan pergi. Sementara menjelang atau pada akhir pekan, pergerakan penumpang meningkat, dengan total mencapai 50 ribu penumpang.

"Kalau rata-rata sekarang ini angka kita di September ini sudah terus naik, sekitar 40 ribuan. Bahkan di hari long weekeend, Jumat sampai Minggu angka cenderung naik di atas 40 ribu. Selama 3 hari itu bisa capai rata-rata di angka 50 ribuan," kata Executive General Manager Bandara Soetta PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi di Tangerang, Kamis, 30 September 2021.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

Hal itu senada dengan pergerakan pesawat. Tercatat sekitar 450 penerbangan (flight) baik take off maupun landing.

Meski mengalami peningkatan di masa pandemi COVID-19, angka itu nyatanya masih jauh dengan kondisi normal atau sebelum pandemi COVID-19.

Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua

"Kalau penerbangan sekitar 450 per hari, tapi masih jauh dibandingkan kondisi normal yang mana normal itu sehari 1.200 (flight). Begitu juga dengan penumpangnya, sebelum pandemi ada di angka 180 ribu sampai dengan 200 ribu," ujarnya.

Ia pun memastikan, meski pergerakan penumpang dan pesawat mengalami kenaikan di masa pandemi, pihaknya tetap melakukan pengawasan perlintasan orang dengan pengecekan kesehatan, atau penyertaan sertifikat vaksin atau rapid antigen.

Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) di Indonesia John Chen.

Taiwan Siap Berbagi Pengalaman Pelayanan Medis dengan Indonesia

Taiwan berharap dapat meningkatkan kerja sama bilateral dengan Indonesia di bidang medis.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024