Maket Lalulintas Buka Tutup Proyek Casablanca

Maket pengalihan arus jalan layang Casablanca
Sumber :
  • Dokumen Dinas PU DKI

VIVAnews - Pemerintah DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya akan mengantisipasi kemacetan akibat pembangunan jalan layang Casablanca di Jakarta Selatan. Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Sutarman telah menyiapkan skenario pengalihan arus dan rekayasa lalu lintas.

Tak dipungkiri, kata dia, beban kendaraan di jalur lokasi pembangunan proyek akan sangat padat. Kendati dilakukan pengalihan, arus lalu lintas akan tetap macet.

Ucapkan Selamat Hari Buruh, Jokowi: Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

"Sama saja kami memindahkan beban kendaraan ke jalur lainnya. Tentunya jalur yang menerima beban bertambah macet," tuturnya.

Maket pengalihan arus jalan layang Casablanca

Tuntutan Buruh dalam Aksi May Day, Cabut UU Cipta Kerja hingga Tolak Upah Murah


Tidak hanya itu waktu tempuh pengendara juga dipastikan akan tertambah panjang. "Biasanya waktu tempuh di jalur itu 40 menit, sekarang jadi 60 menit," katanya.

Kapolda minta masyarakat bersabar. "Akan makin macet selama dua tahun, tapi setelahnya akan berkurang," katanya.

Maket pengalihan arus jalan layang Casablanca

Dia mengatakan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya akan bekerja maksimal untuk mengatur arus lalulintas.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Ery Basworo, kawasan Casablanca memiliki aktivitas lalulintas yang sangat tinggi, maka selama pembangunan dipastikan macet parah.

International Golo Mori Jazz 2024 Siap Digelar, Sedapnya Nikmati Musik Ditemani Pemandangan Indah

Maket pengalihan arus jalan layang Casablanca
Sistem buka tutup jalan diyakini adalah satu-satunya cara untuk mengurangi kemacetan. "Tidak akan mungkin diberlakukan sistem pengalihan jalan," ujar Ery.

Untuk itu, masyarakat diimbau mencari jalan alternatif bila tak ingin terjebak macet. "Risikonya memang seperti itu kalau ada pembangunan. Tidak ada pengalihan jalan, semua jalan sudah penuh juga," ujarnya.

Maket pengalihan arus jalan layang Casablanca

Jalan layang ini dinilai strategis untuk dibangun karena diyakini akan menurunkan traffic time dan mengurangi kemacetan. Pembangunan akan menggunakan dana multiyears dari APBD 2010-2012.

Penemuan mayat pria di Agam tanpa bola mata dan telinga

Geger, Mayat Pria Ditemukan Tanpa Bola Mata dan Telinga di Kebun Sawit Agam

Korban diketahui adalah Aliwarman (45 tahun), seorang satpam Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma Tiku V Jorong, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024