Hercules Divonis 4 Bulan, Polisi Tetap Berantas Preman

Hercules Ditangkap Polisi
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
Tidak Akan Ada Guncangan Politik dalam Transisi Jokowi kepada Prabowo, Menurut PAN
- Kapolres Metro Jakarta Barat, Komisaris Besar Fadil Imran menegaskan tetap memberantas premanisme di lingkungannya. Meski terdakwa kasus pemerasan dan premanisme Hercules Rozario Marshal hanya dihukum empat bulan penjara.

Ekonom Sebut Omnibus Law Jadi PR Prabowo-Gibran

"Apapun vonis yang sudah dijatuhkan oleh Hakim, kami akan tetap melakukan perlawanan terhadap premanisme. Apabila dia beserta anak buahnya melakukan aksi serupa, kami tidak segan-segan akan menangkap kembali," tegas Fadil, Selasa 2 Juli 2013.
Ibunda Pratama Arhan: Semoga Timnas Indonesia U-23 Menang meski dengan Skor Tipis


Fadil menambahkan, saat ini dirinya tengah membentuk tim khusus untuk memberantas premanisme dalam segala bentuk. "Tidak akan kami beri tempat di Jakarta Barat.
Zero premanisme
," kata mantan Wadir Krimum Polda Metro Jaya itu.


Hari ini, Pengadilan Negeri Jakarta Barat juga memvonis puluhan anak buah Hercules dalam kasus pembubaran anggota polisi yang sedang apel di kawasan Kembangan, Jakarta Barat beberapa waktu lalu. Hakim menjatuhkan hukuman empat bulan penjara kepada mereka.


"Dari 30 yang divonis, tiga di antaranya divonis sembilan bulan penjara lantaran kedapatan memiliki senjata api, dan satu memiliki senjata tajam jenis parang divonis selama tujuh bulan, sedangkan sisanya hanya divonis empat bulan penjara," ujar salah satu Kuasa Hukum Anak Buah Hercules, Ronny Talapessy.


Ringannya hukuman kepada 30 anak buah Hercules ini, kata Ronny karena semua saksi yang dihadirkan selama persidangan tidak melihat kejadiannya.


Ronny pun menambahkan, ke-50 anak buah Hercules yang tertangkap saat bersamaan dengan Hercules tidak mengetahui kejadian sebenarnya seperti apa.


"Ya mereka memang tidak tahu sama sekali kejadian tersebut. Waktu itu pas datang anggota Resmob mereka disuruh tiarap dan dibawa ke Polda Metro Jaya," katanya


20 anak buah Hercules lainnya akan menjalani sidang vonis pada hari Kamis 4 Juli 2013.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya