Polisi Akan Pertemukan 2 Pelajar SMP Pemeran Video Porno

Video mesum menyebar melalui HP. Foto ilustrasi.
Sumber :
  • VIVAnews/Diki Hidayat
VIVAnews
- Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan sejumlah pelajar di Sawah Besar, Jakarta Pusat hingga kini belum menemukan titik terang. Sebab, banyak keterangan berbeda antara saksi dan korban.


Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan penyidik akan memanggil kedua pemeran video porno itu, AE dan FP. Mereka akan kembali dimintai keterangan untuk memperjelas masalah ini.


"Polisi juga berencana menghadirkan orang tua dari pihak perempuan untuk mendengarkan penjelasan mereka yang sebenarnya, karena dia yang melaporkan kejadian itu," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin 11 November 2013.


Kendati demikian, penyidik masih mencari waktu yang tepat untuk mempertemukan mereka. Menurut Rikwanto, pemeriksaan itu bersifat konfrontir.


Dalam berita acara pemeriksaan (BAP), kedua pemeran memberikan keterangan yang berbeda. Menurut Rikwanto, FP atau pemeran pria, mengatakan bahwa dia dan AE melakukan hubungan layaknya suami istri atas dasar suka sama suka. "Dia mengaku kalau mereka memang berpacaran," kata Rikwanto.

Oxford United Pastikan Tiket ke Partai Playoff Menuju Divisi Championship

Berbeda dengan keterangan yang disampaikan AE. Siswi 14 tahun ini mengaku dipaksa beradegan tidak senonoh oleh teman sekelasnya berinisial A. (eh)
Timnas Indonesia 'Gendong' Asia Tenggara di Semifinal Piala Asia U-23

Anggota KPU RI Mochammad Afifuddin

KPU Siapkan 8 Tim Kuasa Hukum Hadapi Sengketa Pileg 2024 di MK

Komisi Pemilihan Umum atau KPU sudah menyiapkan delapan tim kuasa hukum untuk menangani sidang perselisihan hasil pemilihah umum (PHPU) Pileg 2024 di Mahkamah Konstitusi.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024