Pristono: Terimakasih Pemprov DKI Atas Penghargaan Ini

Mantan Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Publik Puas dengan Pelaksanaan Mudik, Kompolnas: Bukti Semangat Polisi Melayani Masyarakat
- Jaksa Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI resmi menahan mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, terkait dengan kasus korupsi bus transJakarta senilai Rp1,5 triliun.

Atasi Kerutan Hingga Kulit Kempot Gak Perlu Operasi, Begini Caranya Biar Tampil Awet Muda

Sebelum dibawa ke ruang tahanan Kejaksaan Agung, Pristono sempat mengucapkan terima kasih untuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selain itu, dia juga mengaku bahwa dirinya sudah bekerja keras untuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Kader PKK Seluruh Indonesia Turut Meriahkan Parade Budaya Nusantara di Solo


"Terima kasih Pemprov DKI yang telah memberikan penghargaan kepada saya. Saya ini kepala dinas yang betul-betul kerja keras bantu gubernur melaksanakan program pembangunannya," kata Pristono sebelum dibawa ke ruang tahanan Kejaksaan Agung, Rabu malam, 17 September 2014.

Pristono mengaku, membangun busway itu bukan program yang mudah, karena menurutnya sudah ada aturan-aturan agar memakai Bahan Bakar Gas (BBG). Kata dia, hal itu juga yang melatar belakangi pihaknya mendatangkan bus dari Tiongkok.

"Dengan memakai BBG itu tidak semua peserta bisa ikut tender. Itu kita dicurigai mengendalikan," kata Pristono

Pada kesempatan itu juga, Pristono menyebutkan salah satu alasan dirinya mendatangkan bus dari Tiongkok itu, bahwa program pengadaan bus Transjakarta harus dilakukan dalam waktu singkat dengan jumlah besar.

"Saya ingin mendapat dukungan dari Pemprov DKI bagaimana kami mendapat perlidungan, karena kami ini pegawai yang benar-benar bekerja untuk memajukan DKI," ujarnya.
Vladimir Putin dan Xi Jinping pada pertemuan 4 Februari 2022

Gelar Pertemuan di Beijing, Xi Jinping dan Vladimir Putin Sepakati 5 Hal Ini

Xi Jinping dan Vladimir Putin mencapai lima kesepakatan terkait hubungan bilateral kedua negara dalam pertemuan yang berlangsung di Balai Besar Rakyat di Beijing.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024