Polisi Temukan Senjata Milik Begal yang Tewas Dibakar

Membunuh keluarganya sendiri
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id -
Petugas Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, menemukan senjata tajam milik pelaku pembegalan yang tewas dibakar massa.


Senjata tajam ditemukan petugas di lokasi tewasnya pria yang pelaku begal di kawasan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.


Senjata tajam milik begal itu di antaranya sepucuk samurai dan sepucuk celurit. "Celurit ini digunakan pelaku untuk menodong korbannya," kata Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren, Ipda Agung, Selasa, 24 Februari 2015.


Aksi pembegalan kawanan begal di Pondok Aren berakhir tragis. Satu dari empat pelaku begal menjadi tumbal keganasan warga yang menangkapnya saat berusaha merampas sepeda motor milik warga.


Satu begal dibakar hidup-hidup hingga meregang nyawa, sementara tiga pelaku lainnya melarikan diri. Pelaku membegal seorang warga bernama Sri Triani pada Selasa dini hari tadi.

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Sri mengatakan kejadian yang menimpa dia terjadi sangat cepat. Saat itu dia ingin pulang sehabis membeli makan malam bersama temannya.
Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban


Ibu Rumah Tangga Jual Ribuan 'Pil Setan' ke Begal
"Namun saat di lokasi kejadian, empat orang langsung menghadang saya dengan senjata tajam lalu membacok di bagian tangan saya," kata Sri. Sri dan temannya kini masih menjalani perawatan di RS terdekat.

Salah satu saksi, Yudha, menambahkan, peristiwa ini bermula saat empat pelaku begal motor ingin mengincar mengsanya yang tengah mengendarai motor di Jalan Bambu, Pondok Karya. Saat itu kondisi jalan memang sepi.


"Pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam dan melukai kedua warga yang tengah mengendarai motornya. Melihat hal itu, korban langsung berteriak minta tolong. Saya dan warga yang mendengar kemudian mendatangi lokasi kejadian," ujar Yudha.


Yudha menjelaskan, pelaku sempat membacok korban karena mempertahankan kendaraannya. Warga kemudian menolong korban dan menangkap pelaku.


Laporan: Iksan BhaktiĀ  - Tangerang Selatan

Baca juga:





Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya