Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Grup perusahaan Rekso telah menyelesaikan pembangunan terhadap pusat jajanan kuliner atau
food court
Lenggang Jakarta di silang selatan Lapangan Monumen Nasional (Monas).
Food court
yang direncanakan akan menjadi tempat relokasi bagi para pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di dalam lapangan Monas tersebut dibangun dengan dana CSR dari perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman itu.
Baca Juga :
Serem, Ada Pocong Foto di Monas
Baca Juga :
Kisah Bung Karno Dapat Ide Bangun Tugu Monas
"Kita tinggal tunggu
food court
Lenggang Jakarta dialiri listrik saja. Dinas KUMKMP juga udah seleksi 339 pedagang," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 30 Maret 2015.
Selain itu, Ahok mengatakan, Pemprov DKI juga tengah berusaha agar Rekso Group tidak menyelesaikan CSR-nya sebatas kepada pembangunan fisik bangunan
food court
saja.
Ahok mengatakan bahwa ia menginginkan Rekso meneruskan CSR-nya selama lima tahun ke depan dengan jalan terus memberikan pembinaan dan pelatihan kepada para PKL yang nantinya telah berdagang di sana, untuk bisa terus menyajikan makanan yang berkualitas dan higienis.
Dengan cara itu, Ahok mengatakan bahwa dia menginginkan agar Lenggang Jakarta bisa menjadi salah satu objek wisata baru bagi para wisatawan yang mengunjungi lapangan Monas.
"Kita ingin paksa dia. Ini memang belum pernah terpikirkan sejak dulu, jadi kita mesti siapkan aturan hukumnya," ujar Ahok.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kita tinggal tunggu