Sumber :
- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id
- Seorang mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ), fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Ronny Setiawan, diberhentikan karena dituding melakukan kegiatan yang tergolong kejahatan dan penghasutan dengan menggelar unjuk rasa.
Menyikapi ketidakadilan tersebut, rekan-rekan Ronny yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UNJ turut bersuara. Para mahasiswa tersebut menyayangkan sikap Rektor UNJ yang dianggap sewenang-wenang.
Baca Juga :
Cerita Pilu Vendor Kementan RI Harus Rela Bayarin Rawat Inap Istri SYL saat Mertua Meninggal
Baca Juga :
Membanggakan, Pengorbanan Jay Idzes Rela Lakukan Hal Aneh Ini demi Timnas Indonesia
"Selain itu, Kami juga menyerukan kepada seluruh mahasiswa UNJ dan seluruh civitas akademika UNJ untuk tidak berdiam diri terhadap tindakan sewenang-wenang ini," ujarnya.
Dia melanjutkan, Aliansi Mahasiswa UNJ bersatu menuntut Rektorat UNJ untuk bertindak kooperatif dengan para mahasiswa dalam menyelesaikan kekisruhan yang terjadi di UNJ, bahkan Ahmad meminta pihak-pihak yang terkait, seperti Komnas HAM dan Kemenristekdikti RI untuk menindaklanjuti tindakan sewenang-wenang yang telah dilakukan Rektor UNJ.
"Kami juga akan terus bergerak untuk tetap mengawal isu dalam kampus UNJ dan tidak akan pernah mundur dalam mengatakan kebenaran," kata dia.
Halaman Selanjutnya
Dia melanjutkan, Aliansi Mahasiswa UNJ bersatu menuntut Rektorat UNJ untuk bertindak kooperatif dengan para mahasiswa dalam menyelesaikan kekisruhan yang terjadi di UNJ, bahkan Ahmad meminta pihak-pihak yang terkait, seperti Komnas HAM dan Kemenristekdikti RI untuk menindaklanjuti tindakan sewenang-wenang yang telah dilakukan Rektor UNJ.