- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA.co.id – Aksi damai 2 Desember atau aksi 212 tak hanya dimanfaatkan para jemaah untuk melakukan dzikir, doa dan salat Jumat berjamaah. Tampak para pedagang kaki lima ikut mengais rejeki sejak sebelum aksi damai ini dilangsungkan.
Dari pantauan VIVA.co.id di Masjid Istiqlal, dari luar terlihat para pedagang menjajakan barang dagangannya. Dagangan berupa makanan, minuman, aksesori sampai perlengkapan ibadah seperti peci, baju koko, sajadah hingga mainan.
Salah satu pedagang bernama Akri mengaku, dia memang sengaja datang ke Masjid Istiqlal untuk mencari rezeki. Ia memanfaatkan momen berkumpulnya masyarakat yang datang sebelum melakukan doa bersama pada Jumat pagi.
"Sengaja saya datang dari Tangerang buat jualan. Mudah-mudahan ada rejekinya," kata Akri yang menjajakan baju muslim, Kamis malam, 1 Desember 2016.
Pernyataan senada disampaikan Tuti. Ibu satu anak ini memang sering berjualan di sekitar Masjid Istiqlal. Dia berjualan nasi goreng, soto ayam dan mie goreng.
"Lumayan ramai. Banyak yang beli walaupun di dalam ada yang kasih makanan," kata Tuti.
Tak hanya keduanya, banyak pedagang yang menjajakan barang dagangannya kepada para jamaah. Para jamaah pun tampak senang membeli berbagai pernak-pernik dan makanan yang bisa dibeli.
"Lumayan kalau lapar, haus atau mau beli barang ada yang jual. Hitung-hitung berbagi rejeki," kata Azis, peserta aksi yang mengaku berasal dari Karawang, Jawa Barat.
(mus)
2 Jukir Liar yang Getok Parkir Rp150 Ribu di Masjid Istiqlal Jadi Tersangka
Sebanyak dua orang ditetapkan jadi tersangka buntut juru parkir (jukir) liar yang viral mematok tarif sebesar Rp150 ribu, di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
