- ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
VIVA – Kepolisian Daerah Metro Jaya akan menurunkan 10.000 personel untuk mengamankan jalannya perayaan tahun baru. Ribuan personel tersebut disiapkan meski belum diketahui pusat pergantian tahun di DKI Jakarta.
"10.000 personel kita turunkan. Ya tentunya kami belum dapat informasi yang jelas. Yang jelas kalau menurut tahun lalu kan di Ancol. Mungkin nanti di beberapa jalan juga akan kita lakukan pengamanan. Semuanya kami cek," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Selasa 26 Desember 2017.
Ia menuturkan, tak hanya pengamanan di pusat pergantian tahun, polisi juga akan mengamankan titik-titik yang menjadi ancaman dari segala bentuk aksi teror maupun tindak kejahatan lainnya seperti tempat wisata.
"Intinya polisi tetap lakukan operasi 2017 jelang tahun baru. Tetap kami menempatkan personel yang sudah kami plot. Kemarin kan ada di tempat wisata, (pusat) perbelanjaan, seperti Monas, Ancol, Ragunan, Kota Tua, Taman Mini. Selain itu kami juga lakukan operasi petasan itu sudah kami lakukan dan beberapa Polres sudah lakukan itu. Itu operasi rutin biasa cuma ditingkatkan saja," kata Argo.
Selain itu, mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini mengatakan, untuk pengamanan tahun baru di kedutaan besar seperti Kedutaan Besar Myanmar maupun Kedutaan Besar Amerika Serikat, tidak ada penanganan khusus. Anggota dari Polda Metro Jaya sudah berjaga di kedutaan tersebut setiap hari.
"Itu kan ada (petugas) kami yang setiap hari sudah lakukan pengamanan di sana. Nanti juga kami tambahi patroli-patroli juga ada," kata Argo. (one)
Aktivis Penyebar Isu Larangan Natal di Sumbar Tak Ditahan
Pengacaranya berencana mengajukan gugatan praperadilan.
