Ikut Cuit Isu Surat Suara Tercoblos, Tengku Zulkarnain Dipolisikan

Penceramah KH Tengku Zulkarnain
Sumber :
  • ILC tvOne

VIVA – Relawan Jokowi Mania (Joman) melaporkan Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ustaz Tengku Zulkarnain ke Bareskrim Polri, Jumat, 4 Januari 2019.

KPU Akan Batasi Maksimal 600 Pemilih Per TPS untuk Pilkada 2024

Tengku Zulkarnain dilaporkan atas dugaan penyebaran berita bohong alias hoax melalui media sosial terkait isu adanya tujuh kontainer surat suara yang sudah tercoblos.

Laporan tersebut dibuat oleh Rahmat Chayadi selaku DPD Jokowi Mania atau Joman. Laporan mereka diterima dengan nomor laporan LP/B/0019/I/2019/Bareskrim.

Rekapitulasi Nasional, Suara PDIP Tertukar dengan Golkar di Seoul

"Hari ini kita melaporkan akun yang melaporkan berita bohong di twitter dan laporan kita diterima oleh Bareskrim Mabes Polri. Kita hanya laporin Tengku Zulkarnaen saja," kata Ketua Umum Joman, Emmanuel Ebenezer di Bareskrim Polri, Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 4 Januari 2019.

Menurut Emmanuel, informasi yang disebarkan oleh Zulkarnain sangat berbahaya bagi proses demokrasi Indonesia yang tengah bergulir. Meski dalam cuitannya Zulkarnain hanya meneruskan cuitan orang lain dan telah dihapus, namun dia sebut tetap salah karena sempat turut menyebarkan.

Polri Turun Tangan Selidiki Dugaan Jual Beli Suara di Malaysia

"Harapan kami agar orang tersebut harus mengakui apa yang dia sebarkan ke media dia bersalah. Seolah ada kesengajaan mereka akan mendelegitimasi bahwa masyarakat tidak percaya KPU," kata dia.

Dalam laporannya, Joman menyertakan bukti screenshot postingan Zulkarnain dalam akun twitter yang saat ini telah dihapus. Justru dengan dihapusnya postingan tersebut, Joman menilai Zulkarnain mengakui kebohongannya.

"Itu sudah dihapus, jadi kelihatan sekali itu bohong, hoax. Narasi ini mengerikan, ini berita terbohong dalam republik ini, mereka mencoba mendelegitimasi pemilu yang akan berlangsung. Saya yakin mereka sudah mengakui kekalahan maka mereka sengaja ciptakan ketakutan-katakutan atau narasi-narasi yang membuat masyarakat resah dan takut," kata Emmanuel.

Sebelumnya, dalam twitnya Tengku Zulkarnain mempertanyakan kebenaran kabar tujuh kontainer berisi surat suara pemilu yang didatangkan dari China sudah dicoblos untuk pasangan capres cawapres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Jika info tersebut benar, ia menduga Pemilu 2019 telah dirancang dengan curang. Namun, saat ini postingan tersebut telah dihapus. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya