- VIVA.co.id/ Reza Fajri
VIVA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin mengemukakan, rekrutmen pegawai honorer pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK akan dibuka, Jumat, 8 Februari 2019
"Besok sudah buka pendaftaran. Formasi PPPK 150 ribu," kata Syafruddin ketika ditemui di Kantor Wakil Presiden di Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis, 7 Februari 2019.
Dari formasi itu, pemerintah mengutamakan para guru honorer, tenaga kesehatan, tenaga penyuluh pertanian, dan tenaga fungsi teknis yang lain. Pendaftaran, tes, sampai pengumuman akan berlangsung pada 8-23 Februari 2019. "Besok pendaftarannya sama-sama. Itu time line-nya sudah ada, kalau tidak salah hasilnya terakhir tanggal 23 bulan ini," ujar Syafruddin.
Menurut dia, penerimaan PPPK sebenarnya tidak jauh berbeda dengan penerimaan CPNS. Karena, menurut dia, sesuai dengan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai negeri terdiri atas dua kategori yaitu PNS dan PPPK.
"Jadi jangan kita terpengaruh dengan kata-kata perjanjian kerja. Karena PNS juga ada evaluasinya, perjanjian kerja itu maknanya evaluasi. Di PPPK ada evaluasi per tahun, itu yang dimaksud dengan perjanjian kerja," kata Syafruddin.
Guru Honorer di Kabupaten Tangerang Terancam Dirumahkan pada 2023
Berdasarkan Peraturan PP No 49 Tahun 2018 maka di tahun 2023 mendatang guru honorer yang belum menjadi PPPK atau pun PNS terpaksa akan diberhentikan.
