Keluarga Korban Positif Corona Bakal Terima Bantuan dari Yayasan Ini
- U-Report
VIVA – Bagi keluarga korban terpapar virus corona atau COVID-19 tak perlu khawatir. Nah, Yayasan Gerakan Indonesia Sadar Bencana (GRAISENA) akan memberi bantuan kepada keluarga korban yang menjalani isolasi selama 14 hari.
Tapi, tidak semua bisa mendapatkan bantuan dari yayasan tersebut. Karena, ada persyaratan yang harus dipenuhi dan diikuti oleh keluarga pasien positif kena corona, terutama mereka yang dikategorikan keluarga kurang mampu.
Anggota Yayasan Graisena, Brian Fadli menjelaskan yayasan ini sudah bergerak membantu beberapa kawasan yang terkena bencana di Indonesia selama 2 tahun belakangan. Kini, pengurus menginisiasi untuk memberikan bantuan dengan membiayai keluarga korban yang dinyatakan positif Covid-19.
“Mereka para pekerja lepas, pekerja harian, orang-orang tidak mampu, takut memeriksa diri khawatir keluarganya tidak makan. Disini kita inisiatif untuk buat gerakan membantu keluarga orang yang bisa dikategorikan ekonominya kurang mampu,” kata Brian saat dihubungi VIVA Rabu, 18 Maret 2020.
Ia menjelaskan persyaratan untuk mendapatkan bantuan, yakni pasien atau orang-orang yang dalam masa pengawasan isolasi dan positif corona. Lalu, mereka juga tulang punggung di keluarga. Misalnya, jika mereka tidak bekerja maka ekonomi keluarganya terancam.
“Ketiga, kita minta persyaratannya itu masih kategori kurang mampu. Kita minta nanti surat keterangan dari dokter dan kartu keluarga untuk cek ada berapa kepala yang ditanggungnya,” ujarnya.
Biaya bantuan yang diberikan
Brian mengatakan yayasan akan memberikan bantuan sebesar Rp20.000 per kepala selama 14 hari masa isolasi. Tapi jika dokter memperpanjang masa isolasinya, maka bantuan juga akan diperpanjang maksimal selama 45 hari.
“Pemberian bantuan kita rapel setelah selesai masa isolasi. Yang penting, kita minta surat keterangan dari dokternya. Nanti keluarga pasien bisa hubungi saya di 082278134234,” jelas dia.
Saat ini, kata dia, pengurus yayasan sudah menerima laporan dua orang yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan bantuan tersebut. Menurut dia, sekarang lagi dalam proses verifikasi. Tentu, data akan dirahasiakan dengan sungguh-sungguh.
“Sejauh ini baru dua orang yang kita verifikasi berikan bantuan. Dia dalam pengawasan dokter dan mereka sudah sesuai kriteria yang kita berikan. Saat ini lagi verifikasi dan siap akan berikan bantuannya,” katanya.
Pengumpulan donasi
Brian mengatakan proses pengumpulan dana donasi dilakukan dari hasil penjualan merchendise di grup Facebook dengan nama cocoklogi sciense (https://m.facebook.com/groups/46067147785188). Menurut dia, grup ini sudah jalan dua tahun yang anggotanya sekitar 100 ribu orang.
“Jadi selama ini sudah dua tahun kita ngumpulin donasi dari hasul penjualan merchendise kita di grup, nanti anggota grup yang beli dan kita sisihkan untuk yayasan bantuan,” tutur Brian.
Akan tetapi, Brian mengatakan yayasan juga membuka atau menerima bantuan dari masyarakat yang ingin berpartisipasi meskipun tidak bergabung dalam grup Facebook tersebut.
Pihaknya juga buka bantuan donasi untuk umum yang ingin terlibat di luar anggota grup Facebook. Bisa dikirim ke rekening yayasan Bank Mandiri dengan nomor rekening 134-00-6661999-9 A.N Yayasan Gerakan Indonesia Sadar Bencana.
