Terungkap, Kronologi Kecelakaan Tol Cipularang KM 92

Truk terbakar dalam kecelakaan di Tol Cipularang 10 September 2019
Sumber :
  • VIVAnews / Adi Suparman

VIVA – Satu truk kontainer terbakar dalam kecelakaan beruntun di Kilometer (Km) 92+100 Tol Cileunyi, Purwakarta Padalarang (Cipularang). Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan di Tol Cipularang itu, namun dua orang luka-luka.

Tol Cipularang Macet Disebabkan Volume Kendaraan dan Truk Mogok

Polisi mengungkapkan, kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa siang 10 September 2019 pukul 14:30 WIB dengan melibatkan satu truk kontainer putih B 9265 UEJ, mobil Toyota Rush B 1073 FOF, Daihatsu Ayla B 1283 VKW, Toyota Avanza B 1359 PYY dan truk wing box B 9331 UIW.

Peristiwa berawal ketika truk kontainer B 9265 UEJ mengalami rem blong di jalur turunan. Truk itu menabrak kendaraan yang berada di depannya.

Tol Cipularang dari Arah Jakarta ke Bandung Macet

“Kendaraan truk kontainer putih B 9265 UEJ datang dari arah Bandung menuju Jakarta. Pada saat di lokasi kejadian, di jalan menurun, sedang melaju di lajur cepat,” ungkap Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu, Selasa 10 September 2019.

Truk kontainer itu, lanjut Truno, menabrak secara beruntun tiga mobil yang di depannya hingga oleng. “Menabrak bagian belakang kendaraan Toyota Rush B 1073 FOF, Daihatsu Ayla B 1283 VKW, kemudian menabrak Toyota Avanza B 1359 PYY dan truk wing box B 9331 UIW,” terang Wisnu.

Begini Penampakan Perempuan Berbaju Merah Tanpa Muka di Tol Cipularang

Tak berhenti di situ, kontainer tersebut terus melaju dan akhirnya terperosok ke kiri jalan. “Kendaraan truk kontainer putih B 9265 UEJ oleng ke kiri jalan masuk ke row dan terbakar,” ungkap Wisnu.

Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu, selain sejumlah orang luka-luka. “Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Korban luka dilaporkan sejumlah dua orang,” kata Humas Jasa Marga, Nandang Elan.

Para korban kecelakaan Tol Cipularang itu kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Thamrin Purwakarta. Mereka segera mendapat perawatan intensif.  
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya