Anak Ma'ruf Amin Maju Bakal Calon Wali Kota Tangerang Selatan

Anak Wakil Presiden terpilih Maruf Amin, Siti Nur Azizah Maruf
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Anak Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah Ma'ruf mendatangi Sekretariat PDI Perjuangan di Serpong, Tangerang Selatan. Kedatangannya tersebut untuk mengembalikan berkas bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan.

Hujan Badai di Tangsel, BPDB: Tidak Ada Korban Luka dan Jiwa

Hal ini menandakan keseriusannya untuk menggantikan Airin Rachmi Diany di periode berikutnya.

"Iya, saya ke sini bermaksud untuk mengembalikan berkas persyaratan bakal calon di Pilkada Tangsel. Dalam hal ini, tentunya saya mencalonkan menjadi wali kota Tangsel," kata Siti, Senin, 15 September 2019.

Wapres: Air Bersih Penentu Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

Siti pun memastikan bila berkas yang sudah dilampirkannya sudah sesuai dan lengkap. Nantinya, usai melakukan pengembalian formulir, dirinya akan mengikuti proses penjaringan partai.

Dalam keikutsertaannya di bursa Pilkada Tangsel, ia akan melakukan komunikasi dengan seluruh partai politik dan tokoh masyarakat. Serta, tidak menutup kemungkinan, bila nantinya ia akan melakukan pendaftaran pada sejumlah partai lainnya.

Wapres: Stunting Rugikan Negara Hingga Rp450 Triliun

"Saya ikuti semua mekanismenya, sekali lagi, ini sebagai komitmen dan kebulatan tekad saya menjadi bagian dari solusi untuk membangun Tangerang Selatan. Dan strategi saya, hanya dengan menjalin komunikasi yang baik dengan partai politik lainnya dan tidak menutup kemungkinan, saya akan mendaftar juga di partai lain," ungkapnya.

Dirinya juga siap, untuk bertarung dengan sejumlah petahana yakni,Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, juga sudah mengambil formulir penjaringan di PDI Perjuangan.

Wejangan Khusus Sang Ayah

Majunya Siti dalam bursa pemilihan kepala daerah Tangerang Selatan, nyatanya mendapatkan dukungan penuh dari sang ayah. Ia menjelaskan, sebelum bertekad untuk maju dalam pesta demokrasi tersebut, Siti lebih dulu berdiskusi dengan sang ayah. Dalam diskusi itu, wanita yang akrab disapa Nur ini mengaku, mendapatkan beberapa wejangan.

"Tentu saya izin dulu sama Abah, sebelum memutuskan dan bertekad maju ke dalam Pilkada Tangsel. Ada beberapa wejangan dari Abah, seperti bagaimana pandangan-pandangan beliau soal politik, pendidikan dan sosial. Hal itu pun menjadi acuan saya," katanya.

Dirinya meyakini, nantinya, ia dapat membuat wilayah Tangerang Selatan lebih maju lagi dari saat kondisi saat ini. Terlebih, dari sisi sosial dan ekonominya.

"Tangerang Selatan saat ini merupakan kawasan penyangga yang sudah sangat maju, tapi dengan tekad yang saya punya, nantinya akan kita buat Tangerang Selatan lebih dari ini," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya