Logo BBC

Gempa Ambon, 100.000 Lebih Orang Masih Mengungsi

Warga korban gempa Maluku berada di tenda yang dibuat secara mandiri di Negeri Oma, Pulau Haruku, Maluku, Selasa (1/10/2019). Warga di kawasan tersebut menyatakan belum ada bantuan dari pemerintah pascagempa bumi magnitudo 6,8 SR yang mengguncang Pulau Am
Warga korban gempa Maluku berada di tenda yang dibuat secara mandiri di Negeri Oma, Pulau Haruku, Maluku, Selasa (1/10/2019). Warga di kawasan tersebut menyatakan belum ada bantuan dari pemerintah pascagempa bumi magnitudo 6,8 SR yang mengguncang Pulau Am
Sumber :
  • bbc

Catatan BMKG, Sesar Waka yang berada di Kecamatan Kairatu, Pulau Seram, menjadi daerah rawan karena diduga memicu tsunami besar pada tahun 1674. Lalu terjadi lagi pada tahun 1899, 1899, dan 1978.

"Jadi keberadaan sesar mendatar Waka ini menjadi informasi penting terkait sumber gempa-tsunami masa lalu di Ambon dan Seram."

"Sehingga masyarakat yang tinggal di pesisir, jika ada gempa harus meninggalkan pantai. Karena bisa jadi sumbernya dekat pantai."

Lembaga ini juga menyarankan warga yang tinggal di daerah pesisir, agar tidak membangun tempat tinggal dekat bibir pantai. Minimal, katanya, jarak 300 meter.

"Kalau ada limpahan tsunami, masih bisa selamat."

Lebih jauh, ia mengatakan, warga yang rumahnya retak, agar mengungsi. Sementara yang tempat tinggalnya tidak rusak, disarankan pulang.

"Kan sudah diuji gempa utama. Kalau rumahnya kokoh, jangan mengungsi. Kembali ke rumah. tapi kalau retak-retak, dan terjadi gempa susulan bisa roboh."

"Masyarakat juga harus tenang dan waspada, karena frekuensi gempa susulan mengecil. Jangan percaya berita bohong tentang ramalan tsunami."