- VIVA/ Diki Hidayat.
VIVA - Seorang warga bernama Tintin (55), warga Jalan Muhamadiyah, Kelurahan Regol, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, kaget bukan kepalang, karena ternyata yang disimpan di atap rumah merupakan bahan peledak jenis mortir masih aktif.
Mortir dengan ukuran 50 MM USA tahun 1962 tersebut sebelumnya ditemukan saat merenovasi rumah. Karena dikira barang rongsokan, mortir tersebut disimpan di atap rumah sekitar satu bulan lamanya.
Baca juga: Warga Bekasi Temukan Mortir di Lahan Kosong, Diduga Masih Aktif
Kanit Reskrim Polsek Garut Kota, Ipda Amirudin Latif, mengatakan bahwa beruntung ada tetangga Tintin yang mengetahui benda tersebut merupakan mortir aktif. Mortir tersebut langsung dievakuasi oleh petugas, Rabu, 9 September 2020.
"Jadi tetangga inilah yang menghubungi kami, dan memberitahukan adanya bahan peledak jenis mortir," ujarnya.
Mortir tersebut diduga merupakan peninggalan perang. Saat ini mortir diamankan oleh Denpal 062 Tarumanegara. "Sudah diamankan, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Amir.
Dia mengimbau masyarakat agar segera melaporkan jika menemukan mortir. Karena jika mortir tersebut dimainkan atau dipegang-pegang dan disimpan di tempat sembarangan, bisa berbahaya.
"Kalau menemukan mortir atau jenis lainnya untuk segera melapor kepada pihak kepolisian," katanya. (lis)
Ajudan Pimpinan KKB Undius Kogoya Ditembak Mati, Senjata Rakitannya Ditemukan
Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati Basoka Lawiya, ajudan pimpinan KKB Intan Jaya, Undius Kogoya
