Adu Mulut Arteria Dahlan Vs Ahmad Sahroni di Depan Jenderal Gatot

Arteria Dahlan
Sumber :
  • instagram

VIVA – Jalannya rapat kerja antara Komisi III DPR RI dengan Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy di Gedung DPR pada Senin 14 September 2020 sempat diwarnai adu mulut. Namun adu mulut terjadi bukan antara Wakapolri dengan Komisi III DPR, melainkan amtara Pimpinan Rapat yang juva wakil ketua komisi III Ahmad Sahroni, dengan Anggota Komisi III Fraksi PDIP Arteria Dahlan.

Sahroni Ungkap Perbincangan Surya Paloh dengan Jokowi saat Hadiri Pernikahan Anak Bamsoet

Awalnya, Arteria memyampaikan dukungan fraksi PDIP terhadap kinerja Polri dan pengajuan tambahan anggaran Polri. Arteria juga menyinggung ketika Ketua DPP PDIP dilaporkan terkait kasus Pancasila dan Sumatera Barat, menurut Arteria, Polri sudah membantu dan membuat keputusan tepat.

Baca juga: Tak Percaya Penusuk Syekh Ali Jaber Gila, Anggota DPR: Sudah Terencana

KPK: Sahroni Sudah Kembalikan Aliran Dana Rp 40 Juta dari SYL yang Mengalir ke Nasdem

"Saya hanya kasih contoh kemarin kerja-kerja siber ini lebih terukur lagi, Pak. Saya terima kasih kami kemarin punya masalah yang Ibu Puan Maharani begitu responsif dibantu teman-teman kepolisian," kata Arteria, Senin.

Kemudian, belum selesai Arteria melanjutkan perkataannya, Sahroni sebagai pimpinan rapat menyela. Menurut Sahroni, Rapat kali ini untuk pengawasan pengajuan anggaran dan jangan sampai adanya pengajuan penambahan anggaran ini terkait dengan partai Politik.

KPK Cecar Ahmad Sahroni soal Pengembalian Uang Rp800 Juta dari SYL

"Jangan sampai anggaran terkait hubungan Parpol dengan pimpinannya. Ini menyikapi jangan sampai mencampuri urusan anggaran," kata Sahroni.

Kemudian Arteria mengatakan bahwa yang akan dia sampaikan memang akan berkaitan dengan anggaran. Tetapi dia menuding Sahroni telah berprasangka buruk terhadapnya dan membuatnya tak nyaman menyampaikan respon.s

"Jangan terlalu diiniin Pak Ketua, Saya angka-angka semua ini (yang akan disampaikan). Jadi kalau begini saya jadi enggak nyaman dipimpin sama Ketua," ujarnya.

Namun Sahroni menyebut dirinya memiliki kewenangan untuk mengingatkan. Karena dirinya merupakan pimpinan rapat "Saya berhak menyampaikan kepada saudara Arteria. Ini pengawasan anggaran bukan pengawasan saat rapat kerja," ujarnya
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya