Penampakan Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182 dari Udara

Tim SAR gabungan di perairan pulau Laki mencari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Sumber :
  • VIVA/Kenny Putra

VIVA – Proses pencarian bangkai pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak sejak pukul 14.39 WIB pada Sabtu, 9 Januari 2021 terus dilakukan. Dalam proses pencarian, tim SAR didukung oleh TNI, Polairud hingga nelayan melakukan pencarian di koordinat terakhir sebelum pesawat Sriwijaya Air hilang kontak.

Manajemen Sriwijaya Air Buka Suara soal Pendirinya Jadi Tersangka Korupsi Timah

Selain itu, proses pencarian melalui udara juga dilakukan oleh TNI Angkatan Udara, salah satunya dengan menggunakan pesawat CN-295. 

Pesawat CN-295 yang berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma mengitari titik koordinat terakhir sebelum pesawat Sriwijaya Air hilang kontak selama kurang lebih 1 setengah jam.

Terpopuler: Hard Gumay Sebut 2 Kecelakaan Pesawat hingga Kedekatan Nikita Mirzani dan Ajudan Prabowo

"Kami tadi melaksanakan patroli selama satu setengah jam itu di area yang sudah ditentukan itu. Namun untuk endurance dari CN-295 bisa sampai 4 jam," jelas pilot pesawat CN 295, Kapten penerbang Gilang Pranajaya, Minggu 10 Januari 2020.

Kapten Gilang menambahkan, proses pencarian dilakukan dengan ketinggian yang bervariasi mulai dari 500 kaki hingga 2500 kaki.

Hard Gumay Ungkap Akan ada 2 Kecelakaan Pesawat hingga Gempa Besar

"Kita ada sekitar 10 sampai 15 kali dengan pola mengitari titik koordinat. Itu ketinggiannya berbeda-beda ketinggiannya bervariasi mulai dari 500 feet di atas permukaan laut untuk semakin meningkatkan jarak pandang kita agak lebih tinggi apabila sudah melihat ada sesuatu yang agak mencolok baru kita turun kembali untuk memperjelas penglihatan," tambah Kapten Gilang. 

Selama proses pencarian melalui udara, belum terlihat hal-hal yang sangat mencolok dari titik terakhir sebelum pesawat Sriwijaya Air hilang kontak.

Dari pantauan VIVA, terlihat kapal milik TNI hingga kapal nelayan yang ikut membantu proses pencarian. Selain itu, terlihat juga para penyelam dari marinir yang mulai melakukan pencarian di titik koordinat terakhir sebelum pesawat Sriwijaya Air hilang kontak. 

Sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air dikabarkan lost contact pada Sabtu, 9 Januari 2021. Pesawat dengan call sign SJ 182 itu terbang dari Jakarta menuju Pontianak. Pesawat itu dilaporkan hilang kontak Sabtu siang dan bertipe B737-500. 

Pantauan Flightradar, pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 itu dijadwalkan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 13.40 WIB, namun delay hingga akhirnya berangkat pukul 14.36 WIB.

Semestinya pesawat mendarat di Pontianak pukul 15.15 WIB. Namun statusnya kini unknown.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya