Bupati Gowa Pastikan Beri Sanksi Berat Satpol PP Pemukul Ibu Hamil

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan
Sumber :
  • VIVA/Irfan

VIVA – Video pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan, kepada pasangan suami istri saat razia kafe PPKM di wilayah itu, sempat viral. Apalagi disebut, perempuan itu sedang hamil.

Pria di Bali Lakukan Aksi Tak Senonoh saat Ngibing Joged Bumbung

Bupati Gowa Adnan Puchrita Ichsan, memastikan bahwa oknum Satpol PP yang melakukan kekerasan tersebut, saat ini tengah diperiksa. Walau belum bisa memastikan sanksi, tapi bupati menegaskan sanski berat akan diberikan.

"Kemungkinan kita akan memberi sanksi yang berat kepada yang bersangkutan. Sanksi berat itu bisa sampai pada pencopotan jabatan," kata Adnan, dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Jumat 16 Juli 2021.

Dishub DKI Sebut Juru Parkir Liar di Minimarket Akan Disidang, Dikenakan Tindak Pidana Ringan

Saat ini, anggota Satpol PP tersebut sedang diperiksa oleh inspektorat. Sanksi berat kemungkinan diberikan, karena diakui oleh Bupati Adnan, kalau anggota tersebut terang-terangan melakukan tindakan kekerasan.

"Kalau dilihat dari video dan potongan-potongan video yang kami dikirimkan itu memang kelihatannya dia melakukan kekerasan," katanya.

Bea Cukai Jember Tindak Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Sebuah Toko

Bupati juga menyampaikan permohonan maaf atas tindakan anggota Satpol PP tersebut. Terutama kepada korban. Dia memastikan, akan mengambil sikap yang tegas atas perilaku kasar tersebut.

Korban pasangan suami istri tersebut, malam setelah kejadian langsung melaporkan ke pihak kepolisian. Bupati Adnan mendukung langkah itu. Apalagi sudah masuk ranah hukum, ia tidak akan bisa ikut campur lagi.

"Saya mendukung sikap korban yang keberatan dengan melaporkan yang bersangkutan ke polres untuk diproses hukum," katanya.

Insiden itu terjadi pada Rabu malam saat gabungan petugas PPKM di Gowa melakukan razia di Kafe Ivan, yang berlokasi di Jalan Poros Panciro, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa.

Berawal saat petugas menyampaikan kepada Ivan untuk segera menutup kafenya karena sudah melewati batas waktu PPKM berskala mikro yang diterapkan Pemerintah Kabupaten Gowa.

Dalam video itu, terlihat petugas perempuan memberikan penyampaian kepada seorang laki-laki yang juga terdengar suara wanita di sampingnya. Sempat alot dalam dialog dan berujung perkelahian.

Dikutip dari Instagram @evitha_bagotz, Kamis, 15 Juli 2021, awalnya Satpol PP tersebut masuk ke dalam kafe dan memeriksa ke dalam tempat tersebut. Satpol PP itu kemudian bertemu dengan pemilik kafe yang tengah hamil dan sedang duduk di salah stau kursi.

Wanita yang tengah hamil itu nampak adu argumen dengan Satpol PP hingga terjadi pemukulan terhadap pemilik kafe. "Tolong jangan pukul istri saya sedang hamil," ucap pria yang merekam video tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya