Dua Ekor Sapi di Belitung Suspek PMK

Ilustrasi ternak sapi.
Sumber :

VIVA – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan dua ekor sapi di daerah itu suspek penyakit mulut dan kuku (PMK).

Daftar Harga Pangan 15 Mei 2024: Beras, Cabai, hingga Daging Sapi Naik

"Sampai ini ada dua ekor sapi di Belitung yang kami nyatakan suspek PMK. Sapi tersebut sebelumnya didatangkan dari luar daerah," kata Kepala DKPP Belitung, Destika Efenly, di Tanjung Pandan, Selasa, 17 Mei 2022.

Menurut dia, dua ekor sapi tersebut kini sudah dipisahkan dari hewan ternak lainnya dan di tempatkan di kandang lain, sehingga gejala tersebut tidak meluas kepada hewan ternak lainnya.

Terkuak! SYL Kurban 12 Ekor Sapi, Pakai Duit Kementan Rp360 Juta

"Pemilik sudah mengisolasi sapi yang suspek PMK ke kandang terpisah dari hewan ternak lain dan diberikan obat-obatan untuk menjaga kondisi kesehatan," ujarnya.

Ilustrasi/Pedagang sapi lokal saat memberi makan ternak mereka.

Photo :
  • Antara/Widodo S
Manfaatkan KITE, PT Sukses Komerindo Lepas Ekspor Perdana Sarung Tangan ke Australia

Destika menambahkan, gejala yang dialami dua ekor sapi tersebut adalah kondisi kuku melepuh serta mulut mengeluarkan lendir.

Ia menambahkan, pihaknya sudah mengambil sampel dua ekor sapi tersebut dan mengirimkan ke laboratorium di Provinsi Lampung guna memastikan apakah terpapar PMK atau tidak. Hasil dari pemeriksaan laboratorium tersebut akan diketahui beberapa hari ke depan.

Dia mengimbau, para peternak dapat senantiasa menjaga kebersihan kandang guna mengantisipasi penyebaran PMK. Dinas telah memberikan cairan disinfektan kepada peternak untuk disemprotkan di kandang guna mengantisipasi PMK. (ant)

Bea Cukai fasilitasi kegiatan importasi sapi perah berjenis Friesian Holstein

Berikan Fasilitas Truck Loosing, Bea Cukai Dukung Kelancaran Importasi 1.200 Sapi Asal Australia

Bea Cukai Banyuwangi fasilitasi kegiatan importasi sapi perah berjenis Friesian Holstein dari Australia sebanyak 1.200 ekor, pada Senin (06/05) hingga Rabu (08/05).

img_title
VIVA.co.id
20 Mei 2024