Rekening Al Zaytun Diblokir dan Tidak Bisa Terima Transferan dari Wali Murid, Mahfud Sebut Hoaks

Mahfud MD
Sumber :
  • VIVA/ Natania Longdong

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI, Mahfud MD, merespons pernyataan Dahlan Iskan terkait rekening milik Al Zaytun yang diblokir oleh PPATK. Dahlan mengaku bahwa dirinya bertemu dengan wali murid, yang mengaku bahwa rekening Al Zaytun diblokir dan tidak bisa melakukan pembayaran sekolah.

Ragukan Program Tapera, Mahfud: Perhitungan Matematisnya Tidak Masuk Akal

Namun, Mahfud dengan tegas membeberkan bahwa hal tersebut tidak benar. 

"Di tulisan Pak Dahlan Iskan di ini disebut, Pak Dl ketemu wali murid di Al Zaytun yang menyatakan tidak bisa transfer uang sekolah anaknya karena rekening Al Zaytun diblokir. Ini pasti bagian dari hoaks," tegas Mahfud dalam Twitter pribadinya, pada Minggu, 23 Juli 2023. 

Mahfud Sebut Revisi UU MK Perpanjang Masa Tugas Anwar Usman Jadi 16 Tahun

Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan.

Photo :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal

Mahfud juga menyebut bahwa jika PPATK melakukan pemblokiran pada rekening Al Zaytun, maka seharusnya mentransfer uang masih dapat dilakukan. 

Jokowi Tunjuk Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Jadi Ketua Satgas Judi Online

"Kalau diblokir PPATK: hanya tidak bisa debet, kalau transfer bisa," lanjutnya. 

Dalam bantahan Mahfud di Twitter, dia juga menyematkan sebuah link yang ditulis oleh Dahlan. 

"Saya mampir Al Zaytun yang lagi diempas-empas badai medsos. Sepi. Ada suami-istri lagi mengantarkan anak. Sekolah akan dimulai. Ia dari Jakarta. Ia harus datang sendiri ke pedalaman Indramayu. Itu karena tidak bisa lagi transfer uang sekolah lewat bank," tulis Dahlan, yang menjelaskan bahwa dirinya mengunjungi Ponpes Al Zaytun. 

"Semua rekening Al Zaytun diblokir," sambungnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Dahlan juga membeberkan bahwa dirinya sempat mengunjungi masjid yang cukup megah dan besar, yang lagi di bangun di Al Zaytun.

Cawapres 02 Mahfud MD di sidang sengketa pilpres

Kritik Putusan MA soal Batas Usia, Mahfud: Muncul Istilah Mahkamah Kakak dan Menangkan Adik

Mahfud MD mengkritik putusan Mahkamah Agung (MA) terkait batas usia seseorang saat mencalonkan diri menjadi kepala daerah.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2024