RSUD Bangil Minta Maaf atas Penyelenggaraan Konser Band Kotak yang Dianggap Ganggu Pasien

Direktur RSUD Bangil, Pasuruan Dr Arma Roosalina
Sumber :
  • Uki Rama

Pasuruan - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD,) Bangil, Pasuruan Dr Arma Roosalina meminta maaf atas kegaduhan pasca konser musik Kotak dalam peresmian Gedung Rawat Jalan dan Launching Logo Baru RSUD Bangil, pada Rabu, 2 Agustus 2023 kemarin.

Keren Banget, Sherina Main Teater Musikal Bareng Anak-Anak Sekolah

"Saya selaku direktur, menyatakan permintaan maaf sebesar-besarnya atas diselenggarakannya kegiatan peresmian yang di mana dalam kegiatan itu ada acara band hiburan," kata Arma, Jumat, 4 Agustus 2023.

Arma menyebut kegaduhan yang muncul pasca konser Band Kotak menjadi koreksi manajemen RSUD Bangil, agar tidak terulang kembali. Apalagi acara ini menuai banyak kritik usai dianggap tidak memiliki empati pada pasien RSUD. 

Konser Band All Time Low Siap Digelar, Supermusic Janjikan Hal Ini

Arma juga mengungkapkan bahwa, anggaran pelaksanaan bersumber pada anggran promosi dan anggaran untuk outbond pegawai. Ia pun menegaskan anggaran yang digunakan tersebut bisa dipertanggungjawabkan sesuai mekanisme yang berlaku.

Konser band Kotak di area RSUD Bangil Pasuruan dituding tak empati pada pasien

Photo :
  • VIVA/Uki Rama (Malang)
Pasien Imunodefisiensi Primer Minta Pemerintah Masukkan Terapi IDP ke dalam Formularium Nasional

"Sebenarnya itu juga salah satu kegiatan promosi rumah sakit, jadi anggaran itu diperbolehkan. Yang kedua juga berkaitan dengan, memang ada anggaran untuk pegawai dalam bentuk outbond dan lain-lain yang itu juga diperbolehkan. Dan kita melalui pengadaan barang dan jasa yang sesuai prosedur," ujar Arma. 

Sebelumnya, Humas RSUD Bangil, M Hayat, menerangkan jika malam gebyar peresmian yang menghadirkan band rock asal Ibukota Kotak digelar mulai pukul 18.30 WIB sampai tepat pukul 22.00 WIB.

"Tujuan dari pelaksanaan itu adalah, ada tambahan hiburan, itu semata-mata diperuntukkan untuk nakes (tenaga kesehatan) yang bekerja di RSUD Bangil, yang jumlahnya lebih dari 1.100 (orang)," kata Hayat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya