Jokowi Respons Survei Litbang Kompas soal Citranya Alami Penurunan

Presiden Jokowi
Sumber :
  • Setpres

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi hasil survei Litbang Kompas karena citranya mengalami penurunan. Namun, publik masih puas dan percaya terhadap kinerja Pemerintahan Kabinet Indonesia Maju. Menurut dia, data survei tersebut untuk menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah apabila masih terdapat kekurangan dalam memberikan pelayanan atau bekerja.

Pesan Jokowi ke Menko PMK Muhadjir: Gudang Pangan di Papua Diisi Makanan Khas Lokal

“Ya itu semua untuk evaluasi pemerintah, untuk evaluasi, untuk koreksi kalau ada hal-hal yang kurang dan hal yang perlu diperbaiki,” kata Jokowi dikutip pada Rabu, 13 Desember 2023.

Presiden Jokowi berikan keterangan pers.

Photo :
  • Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
Microsoft Tak Bakal Nyesel Investasi di Indonesia, Luhut: Saya Janji

Karena, kata Jokowi, apapun data survei itu adalah data lapangan secara umum. Sehingga, Jokowi mengaku suka menggunakan angka-angka survei untuk menjadi bahan evaluasi dan koreksi.

“Bahan untuk perbaikan-perbaikan dan memperbaiki yang kurang-kurang. Karena juga banyak yang masih harus diperbaiki,” jelas dia.

Qodari Sebut Jokowi dan Prabowo sebagai Dwitunggal: Tidak Bisa Dipecah Belah

Diketahui, Survei Litbang Kompas pada Desember 2023, menunjukkan citra kepemimpinan Presiden Jokowi mengalami penurunan. Sesuai jajak pendapat Litbang Kompas pada Desember 2023, terdapat penurunan tingkat keyakinan masyarakat kepada pemerintah dalam upaya penyelesaian masalah.

Sehingga, hal itu berdampak terhadap menurunnya citra kepemimpinan Presiden Jokowi meskipun angkanya masih cukup tinggi sekitar 81,3 persen atau turun hingga 4 persen dari survei sebelumnya.

Presiden Jokowi menghadiri acara HUT PGRI dan Hari Guru Nasional 2023

Photo :
  • Setpres

Di samping itu, kepuasan publik terhadap pemerintahan yang dipimpin Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin masih tinggi. Berdasarkan survei tersebut, responden puas terhadap kinerja pemerintahan 73,5 persen.

Dari jejak pendapat tersebut, ada 26,5 persen responden yang menyatakan tidak puas. Namun, tingkat kepuasan ini sedikit turun dibandingkan dengan survei periode sebelumnya. Andreas mengungkapkan, ada 74,3 persen publik yang puas terhadap kinerja pemerintah pada Agustus 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya