Polisi Gerebek Truk Berisi Ratusan Anjing yang Akan Dijagal, Ini Respons Wali Kota Semarang

Detik-detik Polisi Mengamankan Truk Bermuatan Ratusan Anjing
Sumber :
  • Instagram: ananta_lie

Semarang – Polrestabes Semarang telah menggerebek truk berisi ratusan anjing di gerbang tol Kalikangkung Semarang pada Sabtu malam, 6 Januari 2024. Ratusan anjing itu diduga akan dijadikan makanan konsumsi itu dipasok dari Jawa Barat dan akan dikirim ke Solo sekitarnya yang memang banyak warung kuliner daging anjing.

Shin Tae-yong: Pelatih Timnas yang Juga Mahir Kendarai Truk dan Mobil Setir Kanan

Hewan tersebut dimasukkan ke dalam karung dan ditumpuk di dalam bak truk. Saat ini, 200 lebih anjing telah diamankan di kantor karantina hewan Kota Semarang. Polisi telah memeriksa 5 orang yang terkait pengiriman anjing tersebut.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita pun angkat bicara menanggapi kasus penggerebekan yang melintas di kotanya. Ita mengatakan, untuk mewaspadai pasokan anjing untuk konsumsi di Semarang, ada larangan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terkait mengonsumsi daging anjing. Hal ini berkaitan dengan Peraturan Daerah (Perda) No 2 Tahun 2022 yang mengatur Tentang Keamanan Pangan.

Kendarai Sepeda Motor Baru, Pelajar SMA di Brebes Terlindas Truk 

Menurutnya, anjing tidak layak untuk dikonsumsi karena bukan termasuk hewan ternak. Oleh karena itu, dirinya meminta kepada dinas terkait untuk gencar melakukan sosialisasi dan penanganan peredaran daging anjing.

“Sudah ada Perdanya. Kita akan lebih gencar sosialisasikan ke kecamatan, kelurahan, dan masyarakat untuk larangan istilahnya daging non-pangan,” kata Mbak Ita di sela kegiatan dinasnya di Semarang, Senin, 8 Januari 2024.

Truk Kontainer Bermuatan Kayu Terguling di Jalur Gentong Tasikmalaya

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menjelaskan terkait kasus penggerebekan truk pengangkut anjing ilegal, Senin, 8 Januari 2024.

Photo :
  • tvOne/Teguh Joko Sutrisno

Mbak Ita mengapresiasi Polrestabes Semarang yang mampu menggagalkan pengiriman 226 anjing di GT Kalikangkung pada Sabtu, 6 Januari 2024 malam. Ia menilai pengungkapan ini adalah komitmen Polrestabes Semarang dalam mendukung larangan peredaran daging anjing.

Mbak Ita berharap, sinergitas antara kepolisian dengan Pemkot Semarang bisa terus dijalankan.

"Polrestabes selalu berkoordinasi dengan Dinas Pertanian. Kemarin mendapat update dari Pak Hernowo Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, sekarang anjing sedang dalam penampungan. Tapi rencananya akan dipindah karena penampungannya panas dan pengap,” jelasnya.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menjelaskan, saat ini sudah ada lima orang yang diamankan terkait kasus pengiriman ratusan anjing jagal yang akan dikirim ke wilayah Solo Raya dari Jawa Barat tepatnya di Subang.

Bekerja sama dengan Animals Hope Shelter, pihaknya akan ikut memantau proses penanganan pertolongan terhadap hewan mamalia tersebut.

"Pihak Polrestabes Semarang akan ikut memantau proses penanganan pertolongan yang dilakukan oleh komunitas pecinta satwa Organisasi pencinta hewan,“ ungkapnya.

Laporan: tvOne/Joko Teguh Sutrisno

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya