Ngeri Longsor di Jalan Tarutung-Sibolga Tewaskan 3 Orang, Jalur Buka Tutup jadi 1 Ruas

Ilustrasi pekerja dalam penanganan longsor..
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Medan - Tim SAR gabungan langsung turun tangan melakukan upaya penanganan bencana longsor di Jalan Lintas Perbatasan Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah atau Tarutung, Sumatera Utara (Sumut). Tragedi longsor yang menewaskan tiga orang itu terjadi pada Sabtu sore, 3 Februari 2024.

Dukung Bobby Nasution Maju di Pilgub Sumut, BPP: Sosok Anak Muda Berkualitas

Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Utara Septian Nasution menjelaskan dalam penanganan bencana longsor ini, sejumlah pemangku kebijakan langsung bergerak melakukan evakuasi para korban.

"Pemkab melalui BPBD dan Dinas PUPR sudah menurunkan alat berat untuk mengevakuasi material longsor dan mencari para korban," ujar Septian Nasution, dikutip dari Antara, Senin, 5 Februari 2024.

PAN Siap Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Zulhas Bilang Medan Berkembang Pesat

Material bencana longsor di Tarutung-Sibolga, Sumut

Photo :
  • ANTARA Foto

Septian menyampaikan insiden tanah longsor terjadi akibat hujan intensitas tinggi di wilayah setempat. Hal itu memicu tanah tebing di sejumlah ruas jalan nasional jenuh terhadap air hujan.

PDIP Bakal Putuskan Nama Cagub Jakarta dan Sumatra Utara Usai Rakernas

"Hujan yang deras itu mengakibatkan longsor yang menutupi sejumlah luas jalan nasional dan mengakibatkan satu unit rumah warga hancur dan sejumlah pengendara menjadi korban," jelas Septian.

Dia mengatakan berdasarkan data yang diperoleh, puluhan orang korban dalam bencana itu sudah dievakuasi untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut.

"Berdasarkan data Puskesmas Parsikaman tiga korban meninggal dunia, tujuh luka berat, dan tujuh luka ringan," jelas Septian.

Dia menambahkan, peristiwa tanah longsor itu juga mengakibatkan jalan lintas Tarutung menuju Sibolga atau jalan perbatasan Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah terputus.

"Setelah dilakukan evakuasi material longsor, jalan nasional Tarutung-Sibolga sudah bisa dilalui dengan buka tutup satu ruas," jelasnya.

Meskipun sudah dibuka, pihaknya mengimbau masyarakat yang melintasi jalan nasional Tarutung-Sibolga tetap waspada terhadap kondisi sekitar. "Kami mengimbau pengendara agar berhati-hati jika ingin bepergian melewati jalan tersebut," ujarnya.

 

Sekitar 51 etnis Rohingya saat berlabuh di Kabupaten Langkat.(istimewa/VIVA)

Gunakan Kapal Kayu, 51 Orang Etnis Rohingya Berlabuh di Kabupaten Langkat

Sekitar 51 orang etnis Rohingya menggunakan kapal kayu, berlabuh di kawasan Desa Kwala Langkat, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Rabu pagi.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2024