Mengenal R-HAN 122B,  Senjata Canggih Buatan Indonesia

R HAN 122B
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Perdebatan di media sosial global tentang konflik antara Rusia dan Ukraina telah mencakup topik senjata canggih yang digunakan oleh kedua pihak.  Salah satu contohnya adalah pengiriman Multiple-Launch Rocket System (MLRS) M142 HIMARS ke Ukraina langsung dari Amerika Serikat.

Kemenkeu Pastikan Gaji ke-13 ASN Cair 3 Juni 2024, Segini Besarannya

Kementerian Pertahanan Rusia telah mengonfirmasi bahwa 63 tentara tewas dalam serangan roket M142 HIMARS, yang diyakini akan memengaruhi dinamika pertempuran dan kemungkinan Ukraina dapat mengusir pasukan Rusia.

Meskipun demikian, Rusia juga memiliki MLRS yang sebanding, seperti Tornado-S 9K515, yang memiliki jangkauan lebih luas dari HIMARS, mencapai 120 km dibandingkan dengan 80 km HIMARS, serta memiliki kemampuan mencari sasaran yang berbeda-beda untuk setiap roketnya.

Kunjungi Makorem 162/WB, Panglima TNI Perintahkan Anak Buah Dampingi Petani

R HAN 122B

Photo :
  • Istimewa

Lebih dari separuh negara di dunia memiliki jenis MLRS seperti ini, termasuk Indonesia, yang memiliki MLRS terbaru seperti Avibras ASTROS-II Mk6 AV-LMU yang dioperasikan oleh TNI AD dan RM-70 Vampire yang dioperasikan oleh TNI AL.

Rudal Amerika Hantam Kapal Perang Pembawa Nuklir Militer Rusia

Dilansir dari Indonesiadefense, Selasa, 13 Februari 2024, menyebutkan bahwa Indonesia sedang mengembangkan MLRS dalam negeri, R-HAN 122B, dengan spesifikasi yang menarik perhatian, termasuk mekanisme pengisian roket yang cepat dan peluncur dengan kapasitas besar serta kemampuan otomatis atau manual untuk meluncurkan roket.

Sedangkan kendaraan R-Han 122B mempunyai senjata dengan jarak tembak 30 kilometer, kecepatan 1,8 mach, elevasi maksimal 55 derajat, dan azimuth 360 derajat. Senjata tersebut dilengkapi kalkulator balistik, dan system otomatisasi loading roket, mengubah elevasi, azimuth, dan firing.

Peluncur roket ini menggunakan truk yang digerakkan oleh mesin 6HK1-TCS dengan tenaga maksimum 285 PS pada putaran 2.400 rpm (revolution per minute)

Kenaikan pangkat 46 Pati TNI AD

39 Jenderal Baru TNI AD Resmi Menyandang Pangkat Brigjen, Ini Daftar Lengkapnya!

Dipimpin oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, kenaikan pangkat ini didasarkan pada Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/773/V/2024 tanggal 13 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2024