Tawuran Brutal Mahasiswa FT dan FIK Unimed Medan, Ternyata Ini Pemicunya

Tawuran antar mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed)
Sumber :
  • Ist

Medan – Sejumlah mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed), terlibat tawuran yang berlangsung di dalam kampus, Selasa siang, 26 Maret 2024. Namun, aksi tawuran tersebut, tidak berlangsung lama hanya 10 menit.

Kasus TPPO Mahasiswa di Jerman, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol

Berdasarkan data diperoleh, tawuran itu terjadi antara mahasiswa Fakultas Teknik dan Keolahragaan Unimed, terjadi pukul 12.00 WIB. Kedua kubu bentrok ini, saling serang menggunakan batu.

Dari video yang viral, akibat tawuran tersebut sejumlah fasilitas kampus mengalami kerusakan, seperti kaca ruang kampus pecah hingga mobil atau kendaraan mahasiswa dan dosen rusak parah terkena lemparan batu.

Gandeng IEP, Kemenag Buka Peluang Sinergi dengan Perguruan Tinggi Amerika

Kepala Humas Unimed, Dr. Muhammad Surip, menjelaskan bahwa bentrok dipicu soal kesalahan paham, antar mahasiswa tersebut. Pimpinan fakultas hingga dosen turun langsung, melakukan mediasi dan damaikan. Sehingga kondisi kembali kondusif. 

Mobil mahasiswa rusak imbas tawuran antar mahasiswa Unimed

Photo :
  • Ist
Top Trending: Hal yang Terjadi Jika Indonesia Tak Dijajah hingga Tawuran Brutal Antar Pelajar

"Alhamdulilah hanya sekitar 10 menitan, situasi sudah kondusif. Pimpinan kedua fakultas bersama dosen dapat segera melerai mahasiswa yang berselisih," ucap Surip kepada wartawan.

Disinggung soal apa pemicu bentrokan itu, Surip enggan berkomentar secara merinci. "Kesalahpahaman mahasiswa saja," jelasnya.

Surip mengatakan belum ada laporan mahasiswa yang terluka, atau bangunan yang rusak, atas bentrokan tersebut. "Sampai saat ini belum ada laporan ke pimpinan," tutur Surip.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, AKP Japri Simamora menjelaskan bahwa kondisi di Unimed, sudah kembali kondusif, karena langsung ditangani oleh pihak kampus.

"(Bentrok nya) Sudah selesai, sudah kondusif dan sudah diselesaikan pihak kampus persoalannya," kata Japri saat dihubungi melalui telepon seluler.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya