Komnas HAM Temukan Rumah Permanen Terbakar
VIVAnews - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Manusia akan mengirim tim investigasi ke Riau paling lambat pekan depan, untuk menyelidiki dugaan pelanggaran HAM saat bentrok satuan polisi brigade mobil dengan petani yang pecah pada Desember 2008.
"Tim itu dipimpin Joni Simanjuntak. Mereka akan lakukan klarifikasi beberapa hal yang terjadi saat bentrok itu, termasuk soal kekerasan dan pembakaran rumah dan penggunaan senjata oleh aparat," kata Ketua Komisi Nasional HAM, Ifdhal Kasim kepada VIVAnews, Kamis 22 Januari 2009.
Ia mengungkapkan temuan sementara Komnas HAM menyebutkan rumah yang terbakar dalam bentrok tersebut adalah rumah permanen. "Bukan gubuk seperti yang diklaim brimob. Untuk itu, kami mengirim tim lagi ke sana untuk mengusut lebih lanjut," tambah Ifdhal.
Terkait rumah terbakar itu, tim yang terdiri dari lima orang itu akan membicarakan masalah ganti rugi jika hasil investigasi membuktikan kebenaran soal rumah yang terbakar.
Selain itu, Komnas HAM juga tidak menemukan indikasi penggunaan senjata oleh aparat. "Sewaktu tim Ridha Saleh ke sana, mereka tidak menemukan indikasi penggunaan senjata. Tapi, kami akan klarifikasi lagi melalui tim yang akan berangkat pekan depan itu," ujar dia.
Perintah Kepala BNN ke Anak Buah saat Kerja Cegah dan Berantas Narkoba
Kepala BNN Marthinus Hukom melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan menemui jajarannya.
