Gayus Tambunan: Saya Seolah Penjahat Berat

Foto Gayus Tambunan yang beredar di internet.
Sumber :
  • kaskus.us

VIVAnews - Terdakwa Gayus Halomoan Tambunan kembali menjalani sidang lanjutan kasus pembuatan dan penggunaan paspor palsu di Pengadilan Negeri Tangerang, Selasa 23 Agustus 2011.

Melalui kuasa hukumnya Gayus membacakan nota pembelaan atau pledoi. Sebelumnya Gayus dituntut 3 tahun penjara oleh Jaksa penuntut umum yang menyebutkan, dengan sengaja Gayus telah menggunakan surat perjalaan atau paspor palsu, dengan nomer seri T-116444, atas nama Sony Laksono.

Dalam pembelaannya Gayus merasa karakter dirinya telah dimatikan oleh banyak pihak dan secara berlebihan. Termsuk juga pemberitaan media. "Sehingga seolah-olah Gayus adalah penjahat berat," kata Monang Sagala, kuasa hukum Gayus.

Gayus dalam kesempatan itu juga meminta kepada Hakim menghukum dengan seringan-ringannya. Sebab selama persidangan, Gayus mengaku bersikap kooperatif dan telah mengakui kesalahannya yakni plesiran ke luar negeri dengan menggunakan paspor palsu.

Sementara itu, menanggapi pledoi Gayus, jaksa penuntut umum, Riyadi mengatakan pihanya menyikapi perbedaan pendapat antara jaksa dan pensehat hukum sebagai hal yang biasa. "Nanti akan dijawab secara yuridis apa yang dinyatakan dalam persidangan" kata Riyadi.

Pada sidang sebelumnya, Terdakwa mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan dituntut 3 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum dalam kasus pembuatan dan penggunaan paspor palsu. Tuntutan ini lebih ringan dibandingkan ancaman pasal yang dijeratkan, yakni 5 tahun penjara.

Gayus dijerat pasal 55 hurup A UU no 9 tahun 1992, junto pasal 55 huruf C tentang keimigrasian. Dalam persidangan Jaksa penentut umum menyebutkan, dengan sengaja Gayus Halomoan Tambunan menggunakan surat perjalaan atau paspor palsu, dengan nomer seri T-116444, atas nama Sony Laksono.

Gayus menggunakan paspor itu antara bulan September sampai Desember 2010 dan berangkat melalui Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang. Fakta lain di persidangan, antara foto Gayus yang diambil langsung dengan foto dalam paspor terdapat kesamaan.

Dengan memaksi paspor Sony Laksoino itu, tersangka mafia pajak telah berseliweran beberapa kota di luar negeri seperti, Macau pada 24 September, Kuala Lumpur 30 September dan Singapura 2 Oktober. Laporan: Muhammad Iyus| Tangerang (adi)

Hasil Liga 1: Tampil Ngotot dari Awal, PSIS Semarang Gilas Persikabo 1973
Fitri Carlina dan Rafael Struick

Nonton Langsung di Qatar, Fitri Carlina Menangis Saat Timnas Indonesia Menang Lawan Korea Selatan

Saking bahagianya, Fitri Carlina sampai terlihat menundukan kepala dan menangis bahagia atas kemenangan Timnas Indonesia saat melawan Korea Selatan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024