- VIVAnews/ Bobby Andalan
VIVAnews - Ikatan Keluarga Maluku-Maluku Utara (Ikemal) Bali mengaku prihatin atas konflik yang telah merenggut tujuh nyawa di Ambon.
"Kami prihatin dengan situasi di Ambon. Kami mengimbau agar warga kami tidak terprovokasi dan serahkan semua kepada aparat keamanan dan pemerintah daerah setempat," kata Ketua Umum Ikemal Bali, Samuel HJ Uruilal dalam keterangannya, Selasa 13 September 2011.
Samuel menuturkan, ketika konflik itu pecah, ia sudah menelepon keluarga di Ambon agar tidak terprovokasi lebih jauh dalam konflik yang penyebabnya masih simpang siur. "Kami sudah menelepon kepada keluarga di kampung agar tidak terprovokasi. Kami tidak ingin konflik tahun 1999 terulang kembali," tegasnya.
Sejatinya, sambung Samuel, warga Ambon lintas agama sudah hidup tentram pasca-konflik memilukan tahun 1999 silam. "Saat ini warga di sana menjaga daerah masing-masing. Meski begitu, kami meminta mereka agar tidak terprovokasi. Jika terkait keamanan, serahkan kepada aparat keamanan," urainya.
Samuel tak ingin mengatakan jika konflik yang meluas di Ambon sudah didesain. Meski berulang kali menyatakan jangan terprovokasi, namun ia tak bermaksud menyatakan jika konflik itu didesain pihak tertentu. "Kami tidak bilang itu sudah didesain sedemikian rupa. Konflik itu bisa datang kapan saja dan tidak ada yang tahu. Itu spontanitas. Jangan ikut memperkeruh suasana," katanya.
Sementara itu, Penasehat Ikemal Bali, Muhammad Arif Lontor sangat berharap agar Ambon kembali kondusif dan terpelihara. "Harapan kami agar keluarga yang ada di Ambon jangan dipecah belah. Semua untuk masa depan anak-anak kami," harapnya.
Ikemal Bali memiliki anggota sebanyak 1.250 KK di Bali atau 4.500 orang anggota. Dalam kesempatan itu, Ikemal Bali membacakan empat poin pemikirannya.
Pertama, Ikemal Bali mendukung aparat keamanan dan Pemda Maluku dalam upaya menciptakan ketertiban, kerukunan dan kedamaian di Ambon.
Kedua, mendukung dengan doa dan harapan Tuhan agar segera tercipta kedamaian di Ambon. Ketiga, kepada saudara di Bali dan di seluruh nusantara agar tidak terprovokasi oleh isu-isu atau informasi yang memecah belah kesatuan dan persekutuan warga.
Keempat, Ikemal Bali mendesak agar warga Ambon menghayati kembali slogan warga Ambon yang anti kekerasan dan menjunjung tinggi persaudaraan. (Laporan Bobby Andalan, Bali) (adi)
Jawaban Sinis Erik ten Hag
Erik ten Hag memberi jawaban sinis saat hadir dalam konferensi pers usai pertandingan Premier League Manchester United vs Arsenal di Old Trafford, Minggu malam WIB 12 Mei
