- www.iklanmax.com
VIVAnews - Jenazah mantan Kapolri Jenderal (Purn) Dibyo Widodo dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat 16 Maret 2012. Upacara pemakaman dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Timur Pradopo.
Proses pemakaman berlangsung mulai pukul 13.45 WIB. Sejumlah petinggi kepolisian dan pejabat hadir dalam upacara pemakaman tersebut. Sebelumnya, jenazah disemayamkan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
Dibyo meninggal setelah menjalani perawatan di Singapura, Kamis 15 Maret 2012. Pria kelahiran Purwokerto 26 Mei 1946 menderita sakit batu ginjal, dan gula. Dia meninggalkan seorang istri, tiga orang anak dan belasan cucu.
Dibyo Widodo merupakan Kapolri ke 13. Lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1975 ini menjabat sebagai kapolri mulai tahun 1996 hingga 1998. Saat menjabat sebagai kapolri, Dibyo sukses mengawal pemilu 1997.
Produk Tembakau Alternatif untuk Perokok Dewasa, Bukan bagi Generasi Muda
Hal tersebut berpotensi membuat perokok dewasa enggan memanfaatkan produk tembakau alternatif untuk beralih dari kebiasaannya.
