Warga Palu Saling Serang dengan Senjata Rakitan

Bentrokan massa di Kwamki Lama, Timika, Papua
Sumber :
  • ANTARA/ Spedy Paereng
VIVAnews
- Ratusan warga dari Kelurhan Tanggiso dan Kelurahan Pangawu, Kecamatan Tatangga, Kota Palu, Sulawesi Tenagah, terlibat bentrokan dan saling serang menggunakan senjata rakitan, sejata tajam, batu.


Keributan yang pecah pukul 06.00 WIT, terjadi di Jalan Padanjakaya. Warga dari dua kelurahan itu memblokir jalan menuju kampung mereka dengan menggunakan balok kayu dan papan.


"Sudah kondusif, mereka semula memang coba-coba berkelahi. Ada yang memancing dengan senjata rakitan jenis dum dum. Ini ada pancingan atau provokasi," kata Kapolres Palu Ajun Komisaris Besar Trisno Rahmadi kepada
Cerita Brian Siawarta Jadi Pendeta, Malah Pilih Belajar Agama Islam
VIVAnews
saat berada di lokasi kejadian. 
Transaksi Grup GoTo Q1-2024 Meningkat, Kerugian Mulai Dipangkas


Politikus Muda PDIP: Jokowi Membakar Rumahnya Sendiri
Disampaikan Trisno, ada pancingan atau upaya provokasi dari desa lain yang menginginkan warga Tanggiso dan Pangawu terlibat perkelahian. Tembakan yang di arahkan ke dua desa itu dilakukan dari perbukitan yang berada antara dua desa itu.

"Jadi dum dum ditembakan dari perbukitan dan pelaku langsung lari ke hutan-hutan," katanya.


Meski sudah tidak terjadi konsentrasi massa, guna mengantisipasi terjadinya bentrok susulan, Polres Palu mengerahkan 250 personel yang dibantu personel dari Polsek Selatan dan Polsek Barat.


"Bila masih kurang ada dari Polsek Samping dan Polda. Tapi saya rasa itu tidak perlu. Tidak ada korban jiwa, hanya ada satu wartawan terkena lemparan batu," katanya.  (sj)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya