Sidang Terakhir, Mahfud MD Mengaku Sedih

Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD
Sumber :
  • ANTARA/Wahyu Putro A
VIVAnews -
Di hari terakhir masa jabatannya, Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, memutus delapan perkara yang disengketakan di MK. Mahfud mengaku sedih karena tidak bisa lagi bersidang bersama para hakim konstitusi, panitera, dan pihak berperkara.


"Ini merupakan hari terakhir saya memimpin sidang. Tidak ada perasaan khusus, saya seperti biasa saja, tidak tahu kalau besok. Cuma memang yang terasa bagi saya itu ya besok tidak akan lagi bersidang dengan teman-teman, panitera, dan sebagainya, sendunya di situ," ujar Mahfud di Gedung MK, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2013.


Di mata Mahfud, hakim konstitusi seperti saudara, bahkan adik. Oleh karena itu Mahfud percaya siapapun yang akan menggantikan posisinya sebagai ketua MK adalah sosok yang optimistis dan berintegritas.
Gol Timnas Indonesia Dianulir, Raffi Ahmad Geram hingga Tuding Wasit Curang


Baru 2 Tahun di Penjara, Gaga Muhammad Dikabarkan Sudah Bebas hingga Bikin Netizen Geram
"Saya percaya yang memimpin MK nanti adalah orang yang tepat. Saya optimistis akan bagus, tidak akan ada kekurangan apapun karena saya kenal dengan integritas para hakim, baik yang lama maupun yang baru," ungkap dia.

Lewati Triwulan I 2024, APBN Terus Jadi Shock Absorber Perekonomian Nasional

Usai mengakhiri masa jabatannya, Mahfud akan kembali mengajar di kampus. Dia ingin melahirkan hakim-hakim yang berintegritas. "Yang pasti saya kembali ke tugas pokok. Saya itu kan basisnya di perguruan tinggi sejak sebelum ke Jakarta. Kita kan kalau di perguruan tinggi bisa menyiapkan banyak, menyiapkan hakim-hakim, penegak hukum, jaksa, atau polisi," kata Mahfud.


Meski demikian, Mahfud belum memastikan apakah akan segera masuk ke partai atau tidak. "Itu belum," tegas dia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya