Sumber :
- ANTARA FOTO/Dwi Agus Setiawan
VIVAnews - Setelah diterima Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kediamannya di Cikeas, Bogor, pada Minggu 14 Juli 2013, nasib warga Syiah Sampang menemukan titik terang. Presiden menjanjikan bahwa umat Syiah yang mengungsi di Rusun Puspo Agro bisa pulang dan berlebaran di Sampang.
"Bapak Presiden menerima kita dan bisa memulangkan kita ke kampung halaman kita sendiri di Sampang. Kepada Bapak Presiden, kita minta dipulangkan sebelum Hari Raya Lebaran. Dan Bapak Presiden bilang siap," ujar Muhammad Rosyid, warga Syiah Sampang.
Warga Syiah yakin dapat hidup rukun berdampingan dengan warga lainnya karena mereka memang ingin hidup damai. Apalagi mereka sudah tinggal di sana 20 tahun dengan warga lainnya. Bahkan sudah terjadi kawin campur di antara mereka.
Baca Juga :
Kisah Inspiratif, Tukang Pijat Berusia 100 Tahun Tekun Menabung hingga Tunaikan Ibadah Haji
Sebelumnya, sebanyak 10 perwakilan warga Syiah Sampang bersepeda ontel ke Jakarta untuk memperjuangkan nasib mereka. Mereka kemudian diterima Presiden SBY di kediamannya di Cikeas untuk membahas nasib para warga Syiah Sampang yang terusir dari kampung halamannya akibat konflik intoleransi beragama.
Akibat konflik tersebut, sebanyak 170 orang atau 69 Kepala Keluarga terpaksa mengungsi ke rumah susun Puspa Agro di Sidoarjo, Jawa Timur. Mereka sebelumnya diungsikan di Gelanggang Olah Raga Sampang. Namun, sejak beberapa minggu lalu dipindak ke rusun karena GOR akan digunakan untuk keperluan lain. (umi)
Kabar Gembira untuk Konsumen BBM Pertalite yang Dijual Rp10 Ribu per Liter
Pertalite menjadi salah satu jenis Bahan Bakar Minyak atau BBM, yang saat ini jadi favorit pengguna kendaraan di Indonesia. Harga jual resminya yaitu Rp10 ribu per liter.
VIVA.co.id
11 Mei 2024
Baca Juga :