VIVAnews - Pesawat Batavia Air jenis Airbus 320 dengan nomor penerbangan E 7P 636 mengalami kerusakan. Semua penumpang tujuan Jakarta–Manado akhirnya dialihkan dengan pesawat Batavia jenis lain.
"Tadinya pakai Airbus, lalu dialihkan dan diganti Boeing 737-400," kata Public Relation Manager Batavia Air, Eddy Haryanto, dalam keterangan kepada VIVAnews melalui telepon, Selasa, 24 Maret 2009.
Diduga, pesawat itu mengalami kebocoran pada tangki bahan bakar avtur. Kendati demikian, Eddy belum dapat memastikan rincian kerusakan yang mengakibatkan penundaan penerbangan.
"Jumlah penumpangnya ada 159 orang. Pesawat pengganti berangkat sekitar pukul 10.00 WIB," ujar Eddy. Hingga pukul 10.30 WIB, pesawat yang mengalami kerusakan itu masih dalam perbaikan.
Menurut juru bicara Bandara Soekarno-Hatta, Trisno Heriadi, pesawat yang rusak itu masih berada di bandara. "Belum terbang dan masih di bandara," ujar Trisno.
Diberitakan sebelumnya, kebocoran diketahui saat pesawat berada di landasan pacu dan siap tinggal landas. Tiba-tiba, penumpang teriak dan memberitahu ke kru pesawat ada yang janggal di sayap pesawat.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.40 WIB. Kru pesawat kemudian memberitahu ke pilot dan pesawat kembali ke apron. Seluruh penumpang diminta turun dari pesawat dan kembali ke ruang tunggu. Sampai pukul 10.00 WIB, belum ada pemberitahuan kapan pesawat selesai diperbaiki dan bisa mengudara kembali.
Viral Aksi Mobil Seruduk Warung Makan Pinggir Jalan, Sejumlah Motor Ringsek dan Pengunjung Luka
Kali ini terjadi pada pengendara mobil yang secara tiba-tiba seruduk sebuah tempat makan di pinggir jalan, hingga membuat sejumlah pengunjung dibuat syok hingga terkejut.
