Sumber :
- Antara/ Rahmad
VIVAnews -
TNI Angkatan Darat akan menindak tegas anggotanya yang terkait penyerangan posko pemenangan calon legislatif Partai Nasdem di Aceh Utara, beberapa waktu lalu. Dalam kasus ini, Polisi Militer Kodam Iskandar Muda berkoordinasi dengan Polda Aceh.
Indikasi keterlibatan anggota TNI, kata Andika, bermula dari pengakuan salah satu tersangka penyerangan, Rasyidin alias Mario, kepada polisi. "Yang bersangkutan mengaku meminjam senjata milik Praka Heri, anggota Batalyon 111/Raider, Kodam Iskandar Muda yang sedang bertugas pengamanan obyek vital di Exxon, Aceh Utara," jelas Andika kepada
VIVAnews,
Rabu 19 Maret 2014.
Polisi Militer Kodam Iskandar Muda, kata dia, sedang memeriksa Praka Heri. "Namun sampai saat ini Praka Heri tidak mengakui tuduhan Rasyidin. Ia mengaku senjata dan amunisi miliknya masih lengkap di tangannya," kata Andika.
Untuk mengungkap kasus ini, Polisi Militer Kodam Iskandar Muda masih berkoordinasi dengan Polda Aceh untuk dapat meminta
Keterangan langsung dari tersangka terkait pengakuannya tersebut. Namun sampai saat ini Polisi Militer Kodam belum dapat akses untuk meminta keterangan Rasyidin.
"Tapi bila ternyata keterlibatan Praka Heri tidak berdasar, maka hak-hak prajurit akan dikembalikan," ujar Andika.
Baca Juga :
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan, Ramadhan Sananta Gantikan Rafael Struick
Kemenparekraf Kick Off Fase Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024, Diawali Dua Kota Ini
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) memulai rangkaian Fase Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia AKI.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :