Korban Penembakan Oknum TNI Masih Dirawat

VIVAnews-Kepala Polisi Wilayah Priangan Kombes Pol Anton Charlian mengatakan, korban penembakan M.Wahyu kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, kondisinya masih sangat lemah.

Menurut Anton, peristiwa penambakan yang dilakukan seorang oknum TNI AD disebabkan karena salah paham antara korban dengan pelaku. Saat itu, korban sedang mengendarai sepeda motor dan bersenggolan dengan motor pelaku. Karena tidak terima pelaku menegur korban dan terjadilah percekokan mulut.

"Hingga akhirnya pelaku melepaskan tembakan kearah korban sebanyak 2 kali dan mengenai bagian pinggang dan lengan kanan korban," ujar Kapolwil, kepada VIVAnews, Jumat 24 Oktober 2008.

Melihat kondisi korban tidakĀ  berdaya, korban ditinggalkan dan pelaku dilaraikan kerumah sakit oleh sejumlah warga ke rumah sakit Hasan Sadikin Bandung. Menurut keterangan polisi, pelaku yang merupakan anggota intel Kodam 3 Siliwangi Bandung sudah diamankan Pomdam Siliwangi.

Laporan: Sigit/Bandung.

Hakim MK Semprot KPU yang Tidak Hadir di Sidang Sengketa Pileg 2024
Direktur Dana Desa, Insentif, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Kementerian Keuangan, Jaka Sucipta, dalam diskusi yang digelar di kawasan Gunung Kidul, Yogyakarta, Kamis, 2 Mei 2024

Pemerintah Sudah Gelontokan Dana Desa Rp 609,68 Triliun Sejak 2015

Sepanjang 2015-2024 pemerintah telah menggelontorkan dana desa sebesar Rp 609,68 triliun, kepada desa-desa di seluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024