Kloter Pertama Makassar Dapat Bingkisan Masker

Menteri Agama Lepas Kloter Pertama Jamaah Haji
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAnews
- Sebanyak 455 calon jamaah haji kelompok terbang (Kloter) pertama embarkasi Makassar, diberangkatkan dari Bandara Hasanuddin Lama, Kabupaten Maros, Senin 1 September 2014, pukul 08.00 Wita dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia (GIA) 1101.


Wakil Gubernur Susel Agus Arifin Nu'mang, didampingi Kakanwil Depag Sulsel HM Gazali Suyuti dan Ketua komisi VIII DPR RI Adang Ruchiatna Puradiredja, melepas secara resmi para calon jamaah haji yang berasal dari Kabupaten Soppeng, Kota Makassar dan Parepare. Agus berharap semua proses ibadah warganya di tanah suci akan berjalan secara baik dan semestinya.


"Persiapan sudah bagus, semoga semua jamaah yang terbang di embarkasi Makassar, seperti dari Papua, Maluku dan Sulbar semua bisa khusyuk melakasanakan ibadah," katanya.


Ketua komisi III DPR RI, Adang Ruchiatna menjelaskan, pihaknya terus memantau apakah pelayanan haji sudah maksimal atau tidak. "Termasuk pemondokan dan hal-hal yang dibutuhkan calon jamaah, kita pantau. Di sini sudah lumayan," katanya.


Selain itu, tim kesehatan panitia pemberangkatan ibadah haji PPIH Embarkasi Makassar, juga membagikan bingkisan obat-obatan kepada jemaah calon haji, di Asrama Haji Sudiang Makassar. Bingkisan berisi oralit, obat pegal dan masker N95.


Menurut dr. Mawari Edi, Kabid PLH Kesehatan Haji Kemenkes RI, mengatakan adanya tambahan masker di dalam bingkisan JCH ini dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya serangan virus yang diidap oleh jamaah yang berasal dari negara lain.


"Paling tidak masker itu bisa mengantisipasi masuknya virus, apabila jamaah Indonesia melaksanakan tawaf di masjidil haram," tambahnya.


Laporan Hudzaifah Kadir
Setelah Banjir Bandang, UEA Kini Dilanda Badai hingga Hujan Es
BYD Dolphin di PEVS 2024

BYD Dolphin Varian Terendah Sudah Bisa Dipesan di PEVS 2024, Ini Bocoran Harganya

Konsumen sudah bisa memesan BYD Dolphin varian termurah di ajang PEVS 2024, harganya selisih Rp50 juta dari varian tertinggi. Padahal, belum dilaunching oleh pihak BYD...

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024