Penyelundupan Manusia

Indonesia Jadi Tempat Transit Imigran Gelap

VIVAnews - Permasalahan pendatang ilegal sedang jadi topik panas di Australia. Indonesia dianggap menjadi negara transit para imigran gelap yang berencana ke Australia. Kapal-kapal nelayan Indonesia juga kerap digunakan untuk mengangkut para pencari suaka.

"Tidak diragukan lagi bahwa itulah masalahnya. Namun, Australia dan Indonesia terus bekerja sama," kata Duta Besar Australia untuk Indonesia, Bill Farmer di rumah kediaman Duta Besar Australia di Jalan Teuku Umar No 7, Menteng, Jakarta, Rabu 29 April 2009.

Menurut Farmer, pendatang ilegal tak hanya akan menyusahkan negara tujuan. "Jika ada orang yang tinggal lama di Indonesia secara ilegal, itu akan menjadi masalah bagi Indonesia dan masyarakat Indonesia. Jika mereka pergi ke Australia, itu akan menjadi masalah bagi kami," tambah dia.

Para pencari suaka juga akan menghadapi resiko besar.  Diceritakan Farmer baru-baru ini ada lima orang terbunuh saat kapal mereka meledak. Sebelumnya, masih di 2009, sembilan orang tenggelam, dan beberapa tahun lalu ada tiga ratus orang. "Tidak diragukan lagi bahwa ini adalah masalah serius," tambah dia.

Sejumlah negara, tambah Farmer, 43 telah berkumpul dalam Bali Regional Ministerial Conference (BRMC) yang membahas soal penyelundupan, perdagangan manusia, dan kejahatan lain yang berkaitan dengan kejahatan lintas negara (transnational crime).

"Banyak dari masalah berkaitan dengan pergerakan dari orang-orang di sekitar wilayah kami. Contohnya, perlakuan tidak semestinya yang diterima pekerja migran, itu masalahnya. Ada juga posisi orang Rohingya dari Burma, itu juga menjadi masalah," kata dia.

Meski Indonesia jadi lokasi transit, Australia tetap menghargai langkah pemerintah Indonesia mencegah penyelundupan manusia. "Imigrasi Indonesia telah berusaha. Presiden Indonesia dan Perdana Menteri Australia, Kevid Rudd telah berbicara tentang masalah ini. Saya kira dalam level politik, kami memiliki saling pengertian yang sangat bagus bahwa kami harus bekerja sama di semua bidang," tambah dia.

Penelitian Ungkap Jarang Olahraga Sejak Usia 15 Tahun Bakal Pengaruhi Masa Tua

Sejumlah titik di Indonesia diperkirakan jadi lokasi pemberangkatan para pencari suaka, salah satunya Surabaya, Jawa Timur. Titik-titik pemberangkatan para imigran gelap ada di Jawa Barat dan Lampung.



Mobil listrik Seres E1 di PEVS 2024

Dua Mobil Listrik Ini Dapat Potongan Harga Rp15 Juta di PEVS 2024

PT Sokonindo Automobile sebagai Agen Pemegang Merek (APM) DFSK dan Seres di Tanah Air menawarkan promo menarik selama PEVS 2024 untuk kedua mobil listrik jagoan mereka.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024