Sumber :
- Ari Syahril Ramadhan/Bandung
VIVAnews
- Seorang perempuan berinisial R yang menjadi model foto syur berseragam pegawai negeri sipil Pemerintah Kota Bandung diperiksa Polisi selama lima jam pada Senin, 1 September 2014.
Dalam pemeriksaan oleh penyidik Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Kota Bandung itu, R didampingi seorang penasihat hukum. Katanya, R sempat beberapa kali menangis.
“Mungkin karena kekesalan. Dia cerita bahwa dia merasa dipermalukan sebagai korban. Sekarang masih syok," ujar Yadi, kuasa hukum R, kepada wartawan seusai pemeriksaan terhadap kliennya.
R datang ke Markas Polrestabes Bandung atas dasar inisiatif sendiri. Ia datang pada pukul 16.00 dan baru keluar dari ruangan pemeriksaan pada pukul 21.00. Yadi mengatakan, kliennya bersikap kooperatif saat memberikan keterangan kepada penyidik. Sementara, R diperiksa sebagai saksi.
Saat datang maupun setelah menjalani pemeriksaan, R tidak mau meladeni pertanyaan wartawan. Menurut Yadi, kondisi R yang masih dalam keadaan syok.
"Tapi,
alhamdulillah
, yang bersangkutan dengan kesadaran sendiri datang bersama kuasa hukumnya. Makanya, tadi sore kita langsung lakukan upaya pemeriksaan," ujar Nugroho.
Selama pemeriksaan lima jam, ada sebelas pokok pertanyaan yang diajukan pada R. Semua berkaitan dengan kronologi pengambilan gambar hingga foto tersebut diunggah di situs porno milik S, yang kini telah berstatus tersangka dan mendekam di sel tahanan Polrestabes Bandung.
Ari Syahril Ramadhan/Bandung
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tapi,