Boediono Imbau Jokowi Tak Paksa Masukkan Program di APBN 2015

Boediono Bersaksi Untuk Kasus Bank Century
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Wakil Presiden Boediono menyarankan kepada Tim Transisi Jokowi-Jusuf Kalla untuk menunda program baru yang mereka miliki hingga pembahasan APBN Perubahan pada Juli 2015 mendatang. 
Indonesia Baru Menerapkan, Klub Liga Inggris Malah Ingin VAR Dihapuskan

Hal ini dilakukan agar tidak memaksakan program baru itu dimasukkan dalam APBN 2015 karena pembahasannya hampir rampung.
Dukung Hilirisasi Mineral, MIND ID Serius Jalankan Proyek Smelter

"Bapak wapres tadi sekadar menyampaikan saran bahwa kalau ada program yang memang baru sekali dan harus dimulai 1 Januari, mungkin tidak realistis kan karena proses penganggarannya ini sudah mau selesai," kata Juru Bicara Wakil Presiden, Yopie Hidayat di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa 2 September 2014.
Kerja Kolektif Mengembalikan Lagi Kepercayaan Jakmania kepada Persija

Sehingga, kata dia, program baru Jokowi-JK bisa direalisasikan dalam anggaran APBNP 2015. 

"Itu terjadi juga pada 2010, ketika Pak SBY dan Boediono naik ada program baru kan bisa dimasukkan dalam proses revisi, daripada tergesa-gesa dipaksakan sekarang," kata dia.

Prosesnya pun, kata dia akan lebih mulus jika dilakukan di APBNP. Namun, jika ingin dipercepat bisa perubahan itu bisa dilakukan pada Januari 2015.
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez

Marc Marquez Tak Takut Tinggalkan Ducati, Asal Dapat Motor Baru di Musim Depan

Marc Marquez tampil impresif di awal musim MotoGP 2024 bersama Gresini Racing, tak lain karena motor Ducati. Namun, dirinya siap pergi jika ada motor baru untuknya nanti.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024